Teknik Industri Ubaya Gelar Seminar dan Workshop fathulhusnan November 21, 2007

Teknik Industri Ubaya Gelar Seminar dan Workshop

Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Surabaya akan menggelar seminar dan workshop yang berkait dengan upaya untuk dapat bertahan dan menang didala iklim persaingan ketat di dunia bisnis.

Ketua Panitia Seminar dan Workshop, Anantasari S.Si, MT mengatakan, di era globalisasi seperti saat ini, tidaklah cukup bagi industri untuk hanya bergantung pada perbaikan berkesinambungan dalam mempertahankan dan mengembangkan daya saing mereka. “Perbaikan berkesinambungan bukan hanya perlu tapi dibutuhkan satu percepatan. Terobosan melalui rekayasa dan manajemen kualitas merupakan salah satu alternative dalam mempercepat perbaikan berkesinambungan denga lebih ekeftif,” katanya.

Anantasari menyebut, dalam lingkungan persaingan ketat dan dunia bisnis yang lebih terbuka, maka rekayasa kualitas merupakan atribut penting dan kunci kompetensi untuk organisasi di masa depan. “Di sinilah kemampuan untuk berkompetisi berperan lebih dari sekadar sebagai suatu alat perbaikan, tapi berperan juga sebagai pengungkit untuk mendukung perkembangan yang berkesinambungan,” katanya.

Persoalannya, kata dosen muda ini, banyak perusahaan yang menyadari akan arti penting semua itu, tapi kemudian mereka enggan atau tidak mau berbuat karena penuh dengan berbagai resiko, sehingga yang terjadi adalah situasi stagnan yang dapat berujung pada kehancuran. “Fenomena ini terjadi dihampir semua industri kita saat ini, sehingga mereka membutuhkan semacam suntika moral dan latar belakang pengetahuan yang kuat untuk melakukan perbaikan,” katanya.

Atas dasar itulah, katanya menambahkan, Ubaya dalam kegiatan seminar tahunan ini tidak hanya akan menyampaikan pemikiran dari berbagai hasil kajian dan penelitian terhadap kondisi industri terkini, tapi juga akan merangkaikannya dengan kegiatan workshop yang berkait dengan apa yang harus dilakukan dan dijalanka leh industri. ”Tidak banyak memang kegiatan seminar ilmiah dirangkai dengan workshop, tapi kami memilih ini, karena pembahasan hasil kajian dan penelitian yang lebih banyak berbau teoritis, tidak akan pernah bisa dijalankan jika tidak dipraktekkan,” katanya.

Dijelaskan Anantasari, ada dua topik terkini yang akan diberikan dalam kegiatan worshop, masing-masing; six-sigma yang merupakan model manajemen sekaligus rekayasa kualitas yang telah teruji kebenaran dan keberhasilannya di beberapa perusahaan multinasional, dan lean strategy yang merupakan bagian tidak terpisahkan yang harus dijalankan didalam upaya memperbaiki proses dan sisitem di sebuah perusahaan. ”Dua tema pada workshop ini kini memang merupakan topik baru yang relevan dengan kebutuhan dunia industri saat ini, karena itu harapannya, seminar tahunan dan workhsop kali ini juga diminati oleh kalangan industriawan atau praktisi industri,” katanya.

Itu sebabnya pula, kata Anantasari menambahkan, pada seminar dan workhs op kaliini pihaknya tidak hanya menampilkan para akademisi dari hasil penelitian dan kajian teoritisnya, tapi juga menghadirkan para praktisi industri. Harapannya, agar terjalin iklim yang saling mengisi antara hasil akademik dengan praktsisi industri.

Sementara Ketua Jurusan Teknik Indistri FT Ubaya, Eric Wibisono ST, M.Eng, mengatakan, diundangnya para praktisi industri dalam acara seminar dan workshop kali ini merupakan bagian dari upaya jurusan untuk bisa selalu searah dan sejalan dengan persoalan-persoalan di dunia industri saat ini. ”Kami menaruh perhatian besar terhadap berbagai perkembangan bisnis dan industri yang memang secara kontinyu perlu disinergikan dengan kalangan kampus atau akademisi. Forum-forum semacam inilah menjadi salah satu wadah untuk mempertemukan pemikiran teoritis dari kampus dengan fakta lapangan di dunia industri,” katanya.

Terus terang, kata Eric menambahkan, sebagai lembaga pendidikan yang menyiapkan para lulusan untuk bisa diterima didunia industri, maka kegiatan yang mengkombinasikan antara teori dan praktik menjadi sebuah keharusan. ”Alasannya, kita tidak ingin apa yang diberikan dan dibahas di bangku kuliah bertolak belakang atau tidak sejalan dengan perkembangan yang ada di luar atau dunia industri,” katanya.

Seminar Nasional Teknik Industri (4th NIEC) dengan tema:
Industrial Engineering in a Competitive and Borderless World:
In Search for Quality Breakthroughs and Continuous Improvement

Tanggal : 29-30 November 2007
Tempat: Gedung F.G. Kampus II Universitas Surabaya. Jl. Raya Kalirungkut. Surabaya
Waktu: 08.00-selesai

Informasi lebih detail bisa dibaca di:
https://www.geocities.com/ubaya_niec