Reportase Warta Ubaya (@wartaubaya)
Konseling dan Pengembangan Diri Mahasiswa Universitas Surabaya (KPDM Ubaya) kembali mengadakan Student Success Seminar pada Kamis, 15 September 2022. Hadir dengan tajuk ‘Time Management‘, kegiatan ini bertujuan membagikan tips and trick seputar manajemen waktu agar nantinya para peserta bisa mengerjakan dan mengumpulkan tugas tepat waktu. Yulanda Antonius, S.Si., M.Sc., selaku Dosen Fakultas Teknobiologi Ubaya hadir sebagai narasumber pada kegiatan kali ini. Sedikitnya puluhan peserta yang merupakan mahasiswa/i Ubaya dari berbagai fakultasdan angkatan tutut berpartisipasi dalam kegiatan yang diselenggarakan di Ruang Serbaguna Fakultas Bisnis dan Ekonomika (FBE) Ubaya.
‘Inti dari time management adalah memanfaatkan waktu dengan sebaik dan seefektif mungkin,’ papar Yulanda. Guna memberikan gambaran yang lebih jelas kepada peserta, Yulanda pun memberikan contoh yang cukup dekat dengan kehidupan sehari-hari. ‘Misalnya kita punya tugas yang terdiri dari dua soal, kita juga sebenarnya tahu jawabannya. Namun karena menggampangkan, akhirnya kita menunda proses pengerjaan tugasnya yang membuat tugas kita tidak selesai,’ jelasnya. Ia turut menambahkan bahwa saat tugas dikerjakan, ternyata hal itu hanya membutuhkan waktu dua jam. ‘Pertanyaannya adalah kenapa kita tidak segera mengerjakannya di hari ketika tugas tersebut diberikan?’ tanya Yulanda.
Lebih lanjut, Yulanda memberikan beberapa tips yang bisa dilakukan guna meningkatkan time management. ‘Kita perlu membuat rutinitas, misalnyajoggingsebelum berkegiatan. Setidaknya coba selama satu minggu, nantinya tubuh kita akan secara otomatis meminta hal yang sama lagi,’ ujar Yulanda. Tips selanjutnya yaitu membuat daftar prioritas. Menurut Yulanda, membuat list dan mencentangnya satu per satu akan memunculkan perasaan puas. ‘Kita juga akan merasa bermanfaat dan produktif,’ lanjutnya. Selain itu, Yulanda turut menyarankan para peserta untuk mendedikasikan waktu secara spesifik demi meraih goals yang diinginkan, memilih metode belajar yang paling optimal bagi diri sendiri, serta merefleksi dan mengevaluasi apa yang telah kita lakukan.
Yulanda juga menjelaskan teknik-teknik time management yang sekiranya bisa diterapkan oleh peserta, misalnya teknik pomodoro. ‘Ketika kita hendak mengerjakan laporan, kita beri 25 menit untuk kerja, setelah itu istirahatlah selama lima menit. Hal ini diulang selama setidaknya empat kali,’ ungkap Yulanda. Selain itu, terdapat pula aplikasi Forest yang bisa membantu kita untuk tetap fokus dalam mengerjakan suatu tugas. ‘Ketika kita membuka Forest, maka tidak akan ada notifikasi yang masuk,’ ujar Yulanda. Ia turut menambahkan bahwa dunia saat ini sudah serba digital, sehingga ada banyak tools yang bisa membantu peserta dalam memanajemen waktu.
Sesi tanya jawab menjadi sesi penutup dalamkegiatan kali ini. Salah satu peserta dari Fakultas Psikologi Ubaya angkatan 2021, Ophelia Ferguson, bertanya terkait, ‘Bagaimana cara mengatur kembali to do list yang berantakan akibat hal tak terduga?’ Menanggapi pertanyaan tersebut, Yulanda menjawab bahwa hal tersebut sering dirasakan olehnya. ‘Misalnya ada jadwal meeting, tapi tiba-tiba diberikan tugas yang lain. Salah satu caranya yaitu rescheduled jadwal meeting-nya,’ imbuh Yulanda. Menurutnya, mindset ‘apapun caranya, yang penting tujuannya tercapai’ adalah poin yang perlu ditanamkan dalam menghadapi list yang berantakan akibat hal tak terduga.(dhi)
