Mahasiswa Pascasarjana UGM Belajar Desain Ruang laurentiusivan June 21, 2023

Mahasiswa Pascasarjana UGM Belajar Desain Ruang

Desain ruang perpustakaan UBAYA yang cozy, instagramable serta ikonik ini telah menarik mahasiswa Program Studi Pascasarjana Manajemen Informasi dan Perpustakaan (MIP) Universitas Gadjah Mada (UGM) untuk melakukan kunjungan dan studi banding pada hari Rabu, 14 Juni 2023. Selain itu, dalam kunjungan ini hadir pula dosen sekaligus pakar ilmu informasi dan perpustakaan dari UGM yaitu Bapak Ida Fajar Priyanto, Ph.D.

Desain ruang perpustakaan merupakan salah satu faktor yang menarik bagi pengguna untuk datang dan melakukan berbagai aktivitas di perpustakaan. Perpustakaan UBAYA sekitar tahun 2018 melakukan re-desain ruang perpustakaan dan launching pada tahun 2019. Re-desain ini untuk mewujudkan learning commons di perpustakaan melalui penyediaan  physical space. Physical space merupakan pengembangan fasilitas yang tersedia di perpustakaan guna mendukung kegiatan pembelajaran pemustaka dengan menyediakan fasilitas berupa ruang komputer, collaborative spaces, ruang presentasi, whiteboards, dan lain-lain. Selain itu penyediaan social space bisa berupa ruang belajar kelompok, ruang diskusi, ruang santai hingga ruang untuk makan dan minum.

Pengembangan physical space ini bukanlah tanpa alasan, melainkan menyesuaikan dengan kebutuhan pemustaka yang berkategori generasi Z. Mereka adalah generasi tech-savvy, menyukai visual, interactive gamer, menyukai tantangan, kolaborasi, terorganisir, dan lebih senang menggunakan sosial media sebagai media komunikasi.

Salah satu mahasiswa yaitu Shinta mahasiswa yang berasal dari Surabaya ini menuturkan, “pilihan belajar desain ruang di perpustakaan UBAYA ini bukan tanpa alasan, namun karena perpustakaan ini sudah sangat populer memiliki desain ikonik di kota Surabaya khusus untuk perpustakaan perguruan tinggi. Selain belajar tentang desain kami juga ingin belajar terkait manajemen perpustakaan UBAYA”.

Direktur Perpustakaan UBAYA menyatakan bahwa kegiatan kunjungan ini bukan yang pertama bagi perpustakaan. “Kami sangat berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan dan harapannya kami juga menerima saran untuk pengembangan perpustakaan UBAYA”, Amirul Ulum S.Sos.,M.IP. Kunjungan dan studi banding dari institusi lain merupakan salah satu peluang untuk menciptakan brand image yang positif baik untuk perpustakaan maupun UBAYA. (kriztina/sin/4338