Ubaya – Mahidol, Belajar Pharmaceutical Analysis dan Oncopharmacology laurentiusivan March 6, 2024

Ubaya – Mahidol, Belajar Pharmaceutical Analysis dan Oncopharmacology

Dua profesor dari Mahidol University Thailand berkunjung ke Universitas Surabaya (Ubaya) untuk sharing kepakaran di bidang farmasi. Di hadapan mahasiswa Program Apoteker Fakultas Farmasi angkatan 67 serta mahasiswa Magister Farmasi, mereka membagikan ilmu Pharmaceutical Analysis dan Oncopharmacology pada Rabu (6/3/2024) di Kampus Ubaya Tenggilis.

Dekan Fakultas Farmasi Ubaya, Prof. Dr. apt. Antonius Adji Prayitno Setiadi, mengatakan kuliah tamu ini bertujuan untuk menginspirasi serta mendorong para mahasiswa untuk mengembangkan keilmuan mereka. “Kami ingin mahasiswa terpacu untuk terus memperdalam ilmu sama seperti yang telah dilakukan kedua profesor yang telah hadir hari ini,” ujarnya.

Sesi pertama dibawakan oleh Deputy Dean for Graduate Studies sekaligus dosen di Department of Pharmaceutical Chemistry, Faculty of Pharmacy, Mahidol University, Assist. Prof. Dr. Brompoj Prutthiwanasan. Ia membahas implementasi dari ilmu terkait kimia analisis dalam upaya mengoptimalkan pengobatan. “Terdapat prinsip tahapan mempersiapkan sampel biologis seperti darah dan urin yang mengandung obat sebelum diukur kadarnya pada alat ukur yang sesuai,” ujarnya. Selain itu, ia memberikan pemahaman mengenai jenis alat ukur atau instrumen yang digunakan pada praktik klinis untuk mengukur kadar obat dalam darah beserta dengan kelebihan dan kelemahannya.

Sesi dilanjutkan oleh Assist. Prof. Dr. Krisada Sakchaisri selaku Program Director Biopharmaceutical Sciences program sekaligus Dosen di Department of Pharmacology, Faculty of Pharmacy, Mahidol University. Ia menjelaskan terkait proses terjadinya kanker (termasuk siklus pembelahan sel yang tidak normal) beserta dengan bagian dari tahapan siklus pembelahan sel kanker yang dapat digunakan sebagai target terapi. Selain itu dijelaskan pula modalitas terapi kanker yang sudah ada saat ini serta mekanisme kerja obat anti kanker atau dikenal dengan kemoterapi. (el)