Reportase Warta Ubaya (@wartaubaya)
Fakultas Industri Kreatif Universitas Surabaya (FIK Ubaya) mengadakan Grade X Exhibition atau Graduation Exhibition yang berlangsung pada 13 hingga 15 Januari 2023. Bertemakan “DISCOGRAPHICS: Design Compilation with Gratitude and Empathic”, acara yang dibuka untuk umum dan dihadiri ratusan pengunjung ini bertujuan untuk memamerkan tugas akhir mahasiswa Program Studi (Prodi) Desain dan Manajemen Produk FIK Ubaya.
Acara ini dihadiri pula oleh Dr. Ir. Benny Lianto, M.M.B.A.T., selaku Rektor Ubaya beserta jajaran pimpinan universitas; Prof. Ir. Markus Hartono S.T., M.Sc., Ph.D.,CHFP.,IPM.,ASEAN Eng., selaku Dekan FIK Ubaya beserta jajaran pimpinan Fakultas, petinggi Prodi Desain Produk dari berbagai universitas di Surabaya serta Asosiasi Desainer Produk Industri Indonesia. Dilaksanakan secara offline di Praxis Surabaya, produk yang dipamerkan merupakan hasil tugas akhir dari puluhan mahasiswa FIK Ubaya.
Graduation Exhibition yang berlangsung selama tiga hari ini dipenuhi berbagai susunan kegiatan. Acara dibuka dengan pameran dan penilaian hasil karya oleh para dosen yang dilakukan pada hari pertama. Sementara hari kedua diisi oleh workshop yang mengundang Rahasih Lupita Maheswari, Anissa Mei, Diaz Rahmat, Nasrul Mufid, Wahyudi, dan Sugeng Srianto selaku Praktisi Alas Kaki dari Balai Pengembangan Industri Persepatuan Indonesia (BPIPI). Kemudian, sebagai perwakilan dari Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Mandhegani, Naning Gustiningtyas selaku Praktisi Eco Print diundang untuk mengisi talkshow pada hari ketiga.
“Design Compilation with Gratitude and Empathic merupakan bentuk rasa syukur setelah berjuang hingga bisa sampai di titik akhir perjalanan kami sebagai mahasiswa,” papar Jeremy Vebiano Herdian Pelupessy, mahasiswa Prodi Desain Produk FIK Ubaya angkatan 2018, selaku Ketua Acara Graduation Exhibition. Rasa syukur ini diluapkan dengan menunjukkan hasil karya mahasiswa selama berproses di Ubaya agar dapat dinikmati oleh masyarakat luas. Kesempatan ini juga diharapkan dapat menjadi wadah membangun ekosistem industri kreatif di Surabaya. “Acara ini dapat menjadi ajang untuk mengumpulkan para pelaku industri kreatif di Surabaya agar terkoneksi satu sama lain serta mengenalkan lebih jauh ke masyarakat mengenai apa itu desain produk,” ungkap Jeremy.
“Pameran tugas akhir ini juga disertai oleh karya dan tugas mahasiswa FIK Ubaya dari beberapa angkatan,” imbuh Jeremy. Telah disiapkan selama empat bulan, pameran ini menampilkan bermacam karya, seperti: furniture, produk lifestyle, serta toys. Graduation Exhibition menjadi pameran tugas akhir pertama yang dilakukan oleh Prodi Desain dan Manajemen Produk FIK di luar area kampus Ubaya. “Pembeda acara pameran tugas akhir kali ini dari sebelumnya yaitu adanya kegiatan seperti workshop dan talkshow selain pameran itu sendiri,” tutur Jeremy.
Berjalan lancarnya Graduation Exhibition ini tidak luput dari kerja keras para panitia serta dukungan dari Ubaya. “FIK Ubaya sangat mendukung kegiatan ini dan para panitia juga sudah bekerja keras sehingga acara dapat berjalan dengan lancar,” ucap Jeremy. Rasa syukur dirasakan Jeremy atas usaha dari segala pihak yang mendukung jalannya acara. Mengungkapkan rasa syukurnya, Jeremy juga menuturkan harapannya, “Semoga hasil karya kami dapat lebih dikenal luas oleh masyarakat melalui acara ini dan mahasiswa bisa terus terpacu untuk berkarya.” (RE3,dhi/RE3/4124)
