SURABAYA: Bioinsight merupakan acara tahunan yang diadakan Kelompok Studi Mahasiswa (KSM) Biotech Fakultas Teknobiologi Universitas Surabaya (UBAYA) bersama dengan Pusat Pembibitan Anggrek UBAYA (PPAU). Acara ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan memperkenalkan kepada masyarakat umum tentang bioteknologi.
Kali ini, Bioinsight 2022 dilaksanakan secara luring alias offline di Laboratorium Bioteknologi Tanaman Fakultas Teknobiologi UBAYA, kampus Tenggilis, Surabaya, pada Sabtu, 4 Juni 2022. Bioinsight 2022 hadir dengan tema “Intan Puspa Pesona” yang memiliki arti bibit anggrek yang tumbuh dalam botol kaca.
Dalam acara Bioinsight 2022 ini, PPAU UBAYA ingin memperkenalkan mengenai metode yang lebih sederhana dalam menanam bunga anggrek kepada masyarakat. Bioinsight 2022 dikemas dengan kegiatan pelatihan interaktif yang dibawakan oleh akademisi ahli anggrek dari Fakultas Teknobiologi UBAYA Dr. Ir. Popy Hartatie Hardjo, M.Si.
Di sini, peserta dapat langsung mempraktikkan cara aklimatisasi anggrek botol ke lingkungan luar botol. Anggrek botol atau anggrek botolan merupakan hasil persilangan atau hibridisasi dari aneka induk tanaman anggrek yang memiliki harga mahal dan tentu berkualitas baik.
“Bibit anggrek dalam botol terbiasa ‘manja’ dengan nutrisi buatan yang tersedia di dalam botol, sehingga ketika dikeluarkan, bibit anggrek tersebut perlu beradaptasi dengan kondisi lingkungan kering dan panas. Anggrek perlu mandiri membuat senyawa organik sendiri atau aktif berfotosintesis. Peralihan kondisi ini menyebabkan bibit anggrek stres,” terang Popy.
Anggrek botol sendiri mempunyai banyak keuntungan. “Dari bibit anggrek botol sebenarnya kita akan mendapatkan bibit anggrek dalam jumlah banyak, harganya juga relatif tidak mahal. Ini daripada membeli indukan anggrek yang harganya wahhellip;Setiap botolnya biasanya dijual dengan isi sekitar 20-30 bibit anggrek,” papar Popy.
Dalam acara Bioinsight 2022, kepada masyarakat diperkenalkan tentang penanaman bibit anggrek botol ke kondisi luar botol, yaitu kondisi alamiah. Melalui event Bioinsight 2022, Popy berharap para pecinta tanaman anggrek memperoleh wawasan yang lebih luas mengenai penanaman bibit anggrek dari botol ke kondisi alamiah. Pemindahan bibit anggrek dari botol kondisi steril ke kondisi luar botol (non steril) memerlukan penanganan khusus agar bibit tidak mati dan mampu tumbuh dengan baik.
Tiga Tahun PPAU Raih Hibah Skim PPUPIK Kemendikbud Ristek
Pusat Pembibitan Anggrek UBAYA (PPAU) Fakultas Teknobiologi pada tahun 2020 dan 2021 lalu sudah memperoleh kucuran dana hibah pengabdian masyarakat masing-masing sebesar Rp197 juta dan Rp 197 juta dari Kemendikbud Ristek. Hibah itu diperoleh melalui skim pendanaan multi-tahun Program Pengembangan Unit Produk Intelektual Kampus (PPUPIK) Direktorat Riset, Teknologi dan Pengabdian Kepada Masyarakat (DRTPM) Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi Kemendikbud Ristek.
Tahun 2022 ini hibah yang sama kembali diraih oleh PPAU UBAYA. Berarti sudah tiga tahun berturut-turutndash;yakni 2020, 2021, dan 2022ndash;PPAU UBAYA meraih pendanaan skim PPUPIK dari Kemendikbud Ristek. Sebagaimana diketahui, PPUPIK merupakan skim pendanaan untuk pengembangan unit usaha kampus yang diberikan oleh pemerintah pusat melalui Kemendikbud Ristek. (*)
Sumber: kempalan.com
