Memperkenalkan program-program studi dan beasiswa, Universitas Surabaya (Ubaya) mengundang guru bimbingan konseling sekolah kerjasama Ubaya se-Jawa Timur pada Senin, 28 Maret 2022. Acara dilakukan secara hybrid di Gedung Perpustakaan Ubaya lantai 5 dan Zoom Meeting.
Acara dibuka dengan sambutan Rektor Ubaya, Dr. Ir. Benny Lianto, M.M.B.A.T. Ia mengatakan, informasi detail mengenai Ubaya serta fasilitasnya dapat menjadi peluang yang bisa dimanfaatkan oleh para siswa. “Tujuan dari pertemuan ini adalah memberikan sosialisasi yang lebih dekat pada guru BK. Harapannya informasi yang disampaikan dapat sampai ke siswa dan orang tuanya,” ujar Benny.
Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan mengenai prodi di Ubaya dan Golden Ticket oleh Wakil Rektor 1 Ubaya, Dr.rer.nat. Maria Goretti Marianti Purwanto. Golden Ticket adalah jalur pendaftaran khusus untuk siswa SMA kelas 12 yang tidak lolos SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri). Pendaftar yang memiliki peringkat 1-20 di sekolah berkesempatan mendapatkan 100% USP dan 50% UPP selama masa studi normal untuk fakultas non kedokteran. Untuk fakultas kedokteran, jalur bebas tes dan mendapatkan 20% USP dan 20% UPP selama satu tahun untuk siswa yang berada di peringkat 1-20 di sekolah.
Selain Golden Ticket, ada pula penjelasan informasi mengenai Fakultas Kedokteran yang dibawakan oleh Dekan Fakultas Kedokteran Ubaya, Prof. Dr. dr. Rochmad Romdoni, Sp.PD., Sp.JP(K)., FIHA., FAsCC., FACC. Acara ditutup dengan sesi tanya jawab dari peserta mengenai persyaratan Golden Ticket.
Benny berharap setelah sosialisasi ini akan ada komunikasi yang lebih dekat antara Ubaya dengan sekolah-sekolah kerjasama yang ada. (el)
