Tingkatkan Eksistensi Obat Tradisional Indonesia Bersama Jamoetics samueldim February 14, 2022

Tingkatkan Eksistensi Obat Tradisional Indonesia Bersama Jamoetics

Sabtu, 29 Januari 2022 Startup Jamoetics Universitas Surabaya mengadakan “Workshop Sales Forecasting Herbal”. Acara ini dilaksanakan guna meningkatkan eksistensi usaha obat tradisional Indonesia di era digital. Meskipun dalam keadaan pandemi, Jamoetics Ubaya tetap berkomitmen melaksanakan kegiatan tersebut dengan melakukan beberapa penyesuaian tanpa mengurangi manfaat yang didapat. Diikuti oleh puluhan peserta, acara berlangsung secara daring menggunakan Zoom.

Dr. Oeke Yunita, S.Si., M.Si., Apt, selaku Founder Jamoetics sekaligus Dosen Farmasi Ubaya membuka acara hari itu. Dalam sambutannya, Oeke menuturkan bahwa Jamoetics akan melakukan banyak hal terkait digitalisasi informasi herbal atau produk bahan alam. “Jamoetics berkomitmen untuk menghadirkan event menarik terkait digitalisasi informasi verbal termasuk bahan alam yang tidak hanya tanaman tetapi juga bahan-bahan yang lainnya,” jelasnya. Hal ini juga guna mendukung usaha dan industri obat tradisional serta menjadi media edukasi bagi masyarakat umum di era digital.

Menurut Oeke, dalam membuka usaha dibidang herbal tentu kita perlu mengikuti perkembangan zaman yang ada. “Tidak bisa dipungkiri kita perlu ikut zaman yang semuanya serba digital,” ujarnya. Oleh karena itu, fokus pada acara workshop kali ini yakni penjualan obat tradisional di era sekarang. “Workshop hari ini akan membantu bapak, ibu, dan rekan-rekan pengusaha obat tradisional dengan narasumber yang tidak diragukan lagi pengalamannya sebagai praktisi dan juga teknologi digital,” terangnya. Jamoetics sendiri mendatangkan Dyas Kristanto, S.Si., MM selakuTrainer Business Digital sebagai narasumber.

Akhir kata, Oeke berharap agar workshop yang dilaksanakan dapat memberi manfaat bagi para peserta. “Tentunya event ini menjadi salah satu momen untuk dapat saling membantu meningkatkan eksistensi usaha obat tradisional Indonesia di era digital,” ujarnya. Ke depannya, Jamoetics juga akan terus berusaha untuk membantu anggota aktifnya dengan menyediakan layanan. “Dalam hal ini, layanan terkait digitalisasi informasi herbal termasuk bahan alam untuk meningkatkan eksistensi herbal atau bahan alam Indonesia,” tutup Oeke.(et)