Implementasi MBKM, Disperindag Jatim Gandeng Perguruan Tinggi: Dorong Edukasi Strategi Promosi IKM samueldim November 12, 2021

Implementasi MBKM, Disperindag Jatim Gandeng Perguruan Tinggi: Dorong Edukasi Strategi Promosi IKM

SURABAYA – Dalam rangka mewujudkan peran corporate university sebagai implementasi program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM), Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur melalui UPTI Kayu dan Produk Kayu Pasuruan menggandeng Universitas Surabaya (Ubaya) memberikan edukasi tentang strategi promosi untuk membantu Industri Kecil Menengah (IKM), khususnya IKM kayu meningkatkan penjualan di tengah pandemi Covid-19 (virus Corona) dengan memanfaatkan sektor digital.
Kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari arahan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa untuk memaksimalkan potensi perguruan tinggi dalam membantu digitalisasi sistem pelaku usaha, baik UKM maupun IKM.
Sebai wujud konkret, digelar webinar bertajuk “Teknik Pengambilan Gambar Produk Kayu yang Menjual Sebagai Media Promosi” kepada para pelaku Industri Kecil Menengah (IKM), khususnya IKM kayu yang ada di Jawa Timur.
Pada kesempatan ini, Dekan Fakultas Teknik Ubaya, Eric Wibisono mengatakan, sinergi ini dilakukan dalam rangka mendorong pembangunan nasional dengan meningkatkan SDM Iptek, dengan satu dari strateginya adalah melalui program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) yang mendorong kolaborasi antara dunia pendidikan dengan industri.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur, Drajat Irawan mengatakan, di era digitalisasi seperti saat ini, penjualan secara online merupakan strategi yang cukup menjanjikan untuk dapat menaikkan omzet penjualan yang dilakukan oleh IKM.
‘Kami katakan menjanjikan, mengingat kini begitu banyak media sosial, mulai Facebook, Twitter hingga Instagram berubah menjadi lapak yang potensial untuk menjual produk, di samping bisa masuk melalui marketplace yang ada. Hal ini karena, selain mudah dan murah, jangkauan marketnya juga lebih luas karena bisa diakses di mana saja, kapan saja dan oleh siapa saja,’ ungkap Drajat, Rabu (27/10/2021).
Adapun salah satu yang dapat dilakukan untuk mendukung penjualan secara online adalah bagaimana foto produk yang ditawarkan dapat menarik perhatian calon pembeli, dengan melihat-lihat hingga mampu menghipnotis calon pembeli untuk membeli produk yang ditawarkan.
‘Oleh karena itu, kegiatan pelatihan yang dimentori oleh mahasiswa yang sedang melakukan program magang kerja di UPTI Kayu dan Produk Kayu Pasuruan ini diharapkan dapat membantu IKM, khususnya IKM kayu dalam mengembangkan pemasaran secara online dan meningkatkan pendapatan,’ harap Drajat.
sumber: jatim.tribunnews.com