FK Ubaya Tunda Kuliah Offline sampai Akhir Bulan samueldim May 28, 2021

FK Ubaya Tunda Kuliah Offline sampai Akhir Bulan

SURABAYA – Fakultas Kedokteran Universitas Surabaya (FK Ubaya) mempersiapkan diri untuk menerapkan perkuliahan sistem hybrid. Yakni, luring dan daring. Hal itu sesuai dengan surat edaran rektor Ubaya tentang penyesuaian penyelenggaraan pembelajaran dan aktivitas Ubaya pada semester genap 2021-2002 terkait pandemi Covid-19.
Dekan FK Ubaya Prof dr Rochmad Romdoi SpPD SpJP(K) FIHA FASCC menyatakan, perkuliahan hybrid nanti bisa dilakukan secara online untuk materi nonpraktikum. Sementara, praktikum harus dilaksanakan secara luring. ‘Sebenernya sistem ini dimulai sejak semester ini. Sebagian sudah dimulai dengan tahap muka untuk praktikum,’ katanya.
Romdoni menyebutkan, kapasitas maksimal mahasiswa yang mengikuti perkuliahan tatap muka dalam satu kelompok adalah 12 orang.
Selain itu, mahasiswa yang akan mengikuti perkuliahan luring harus mengisi informed consent dari orang tua. Jika orang tua tidak memberi izin, mereka tidak bisa mengikuti kuliah tatap muka. ‘Kuliah luring dimulai sejak semester ini. Namun, selama libur Lebaran ini distop terlebih dahulu,’ ungkapnya.
Romdoni menjelaskan, sebelum Lebaran, perkuliahan praktikum sudah dimulai untuk mata kuliah praktikum biomedik, anatomi, biokimia, dan faal.
Rencana, praktikum secara luring dimulai pada Senin (24/6) untuk mahasiswa semester II angkatan 2020. Namun, rencana tersebut mungkin ditunda. ‘Saya usulkan penundaan dua minggu setelah libu Lebaran. Minimal hingga akhir Mei. Setidaknya utuk menghindari persebaran Covid-19. Dua minggu cukup untuk karantina mandiri. Apalagi, sekarang ada varian baru,’ jelasnya.
Jadi, mahasiswa juga nanti diminta menjalani tes swab antigen dan karantina minimal dua minggu di rumah. Sebab, mutasi virus varian baru perlu diperhatikan. ‘Masuk Ubaya juga sekarang sudah diperketat,’ tandasnya. (ayu/c14/dio)
Sumber: Jawa Pos, 21 Mei 2021