Di tengah-tengah pandemi, Universitas Surabaya terus bergerak untuk mencapai tujuan. Hal ini dibuktikan dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Ubaya dengan MarkPlus Inc., pada tanggal 15 April 2021 lalu. Bertempat di Lantai 2 Perpustakaan Ubaya Tenggilis, acara dihadiri oleh 12 orang.
Pihak Ubaya diwakilkan oleh Dr. Ir. Benny Lianto, MMBAT, selaku Rektor, beserta jajarannya. Pada pihak MarkPlus Inc., diwakilkan oleh Hermawan Kartajaya, selaku founder dan chairman dari MarkPlus Inc., sekaligus salah satu leading experts di bidang pemasaran (marketing) di Indonesia. Kerjasama dilakukan seputar bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Benny menilai bahwa kerja sama ini memiliki potensi yang besar di masa depan. “Karena ini masih ada kaitan dengan merdeka belajar, kampus merdeka,” terang Benny. Ia pun berharap kerja sama ini dapat menyelesaikan tantangan-tantangan yang akan dihadapi di masa depan, khususnya setelah pandemi Covid-19 ini selesai. “Walaupun pandemi Covid-19 ini selesai, akan selalu ada pandemi-pandemi baru jadi memang hidup penuh tantangan,” jelasnya. Sehingga Benny berpendapat bahwa Ubaya harus selalu siap menghadapi tantangan tersebut.
Melalui kerja sama ini, Benny juga berharap adanya pembekalan yang cukup dalam bidang marketing. “Khususnya entrepreneurial marketing, sebab marketing saja tidak cukup,” jelas Benny. Dalam menghadapi tantangan kedepan, perlu ada jiwa entrepreneurial disana. Oleh karena itu Benny berharap semua elemen civitas akademika yang terlibat memilikinya. “Mahasiswa, dosen, pimpinan, harus punya jiwa entrepreneurial marketing,” tutupnya. (sml)
