Lakukan Penelitian untuk Masyarakat hayuning January 17, 2020

Lakukan Penelitian untuk Masyarakat

Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat telah menjadi salah satu tanggung jawab Perguruan Tinggi. Dalam rangka meningkatkan kualitas penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Surabaya mengadakan seminar dengan tajuk: “Peningkatan Kinerja Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat Perguruan Tinggi melalui Pengoptimalan Basis Data Litabmas”. Kegiatan yang dilaksanakan di gedung Perpustakaan lantai 5 ini menghadirkan dua pembicara, yakni: Prof. Dr. drh. Agik Suprayogi, M.Sc.Ag., AIFH, serta Dr. Dra. Triadiati, M.Si.
“Kita harap dapat banyak masukan,” tutur Dr. Hazrul Iswadi, S.Si., M.Si., selaku Sekertaris LPPM Ubaya. Ia pun menuturkan bahwa kehadiran seluruh peserta akan menyebarkan pemahaman terkait basis data litabmas yang ada di perguruan / institusi masing-masing. Workshop yang diadakan pada tanggal 10 Januari 2020 ini dihadiri sedikitnya 80 peserta dari 30 institusi berbeda se Jawa Timur.
“Basis data sangat berperan dalam meningkatkan kinerja penelitian dan pengabdian, terutama terkait kluster penelitian,” tutur Prof Agik Suprayogi, Wakil Ketua LPPM Institut Pertanian Bogor ini. Ia dan tim telah membentuk basis data ini sejak tahun 2009, diawali dengan adanya keinginan untuk digitalisasi hasil penelitian yang menumpuk.
Pada kesempatan ini Prof. Agik pun mengajak peserta berpikir kembali mengenai esensi melakukan penelitian. “Kita harus tahu penelitian ini untuk siapa,” tukasnya serius. Kebanyakan dosen mengejar penelitian sebagai suatu hal yang berguna untuk menaikkan peringkat dirinya sendiri. “Itu harus ke rakyat. Terutama bila didanai dengan APBN. Laporan ini tidak boleh berhenti. Ia harus berbunyi bagi kepentingan rakyat,” tutup Prof. Agik.
Prof. Suyanto, S.E., M.Ec.Dev., Ph.D., selaku Ketua LPPM Ubaya memandang seminar ini sebagai sebuah hal yang positif bagi perkembangan ilmu pengetahuan. “Kegiatan ini berfokus bagaimana mengembangkan institusi melalui perbaikan kinerja,” jelasnya. Menurutnya hal ini akan membuat institusi mengetahui kinerja mana yang perlu diperbaiki.