Mahasiswa Olah Gentayangan Cafe fadjar May 17, 2018

Mahasiswa Olah Gentayangan Cafe

Ada suasana yang berbeda di FG 6.1 Lt 6 Kampus Ubaya. Tampak mahasiswa dengan costum devil sedang menghidangkan makanan pesanan tamu yang datang.Mahasiswa Jurusan Manajemen dengan peminatan Manajemen Layanan Pariwisata (MLP) Universitas Surabaya, sedang melakukan praktek terkait dengan tugas akhir mata kuliah Manajemen Restoran. “Gentayangan Cafe”, nama yang diusung oleh 40 gabungan mahasiswa semester 4 dan 6 Fakultas Bisnis dan Ekonomika.

Dosen mata kuliah Manajemen Restoran Prita Ayu Kusumawardhany, S.E.,M.M. mengungkapkan, bahwa nama Gentayang Cafe dipilih dengan bertujuan agar mudah mengingat cafe tersebut. “Ini merupakan projek tahunan mahasiswa FBE khusus mata kuliah Manajemen Restoran. Seluruh mahasiswa yang mengambil mata kuliah ini, nantinya akan di beri tugas mengelola restoran,”ungkap Prita.

Saat disinggung mengenai tema cafe, Edwin Wijaya sebagai General Manager Gentanyangan Cafe mengatakan bahwa, timnya mengangkat tema Horor karena ingin beda dengan tema yang biasa dijumpai. “Di Surabaya cafe berkonsepkan horor masih belum pernah dijumpai sebelumnya. Seluruh dekorasi sengaja dikemas ke dalam tema yang berkonsepkan horor, dari lampu tengkorak, pernak pernik kelelawar, konsep buku menu yang menakutkan hingga daftar menu makanan,”ungkap Edwin.

Memang sejak awal perkuliahan Prita sudah membekali mahasiswa mengenai konsep dan teori tata cara menyusun struktur organisasi, perencanaan, serta tata cara pengelolahan managemen yang baik. “Mahasiswa di latih untuk mengatur strategi dalam membuka restoran, cara mendesain menu serta penyajiannya, mengelolah SDM, membuat laporan keuangan dan lain agar mereka dapat menemukan fashion dalam berbisnis,” tambah Prita.

Total menu yang ditawarkan berjumlah 9 macam makanan dan 7 macam minuman, dan memiliki nama yang beragam. Ramuan Berhantu, Jari Valak, Alam Baka, Ladang berhantu, Es Sundel Bolong, dengan range harga berkisaran Rp 5.000,00 ndash; Rp 20.000,00.Selain dibuka untuk warga Ubaya, cafe ini juga dibuka untuk umum dengan jam oprasional mulia pukul 08.00-18.00 WIB. Strategi promosinya yaitu dengan membuat akun di media sosial instagram, dan bekerjasama dengan beberapa organisasi mahasiswa Ubaya.“Harapan saya, mahasiswa akan siap berkecimpung didalam bisnis restoran maupun kuliner setelah lulus nanti serta mampu mengaplikasikan ilmu yang didapatkansaat dibanku kuliah.” tutup Prita.