Ir. Yon Haryono M.T.. dosen Teknik Manufaktur Ubaya, kenalkan mesin casting yang ia rancang pada hari Rabu, 24 Januari 2018 pukul 13.00 di Lab CNC Ubaya. Alat tersebut akan diserahterimakan pada hari yang sama berkat kerjasama LPPM Ubaya dan Rotary Club Surabaya Selatan (RCSS). Sama-sama berkomitmen memberikan sumbangsih bagi masyarakat, keduanya berpartner untuk memaksimalkan produktivitas dan daya saing pengrajin perak di desa Batan Krajan, Mojokerto. Pada kesempatan tersebut hadir pula Ketua LPPM Dr. Drs. A.J. Tjahjoanggoro M.Si., Prof. Dr. Yusti Probowati R., serta perwakilan dari RCSStermasuk President RCSSFitriani Pribadidan Prof. Dr. Jatie K. Poedjibudojo, S.U. Psi.yang juga sebagai dosen Fakultas Psikologi Ubaya.
Awal mula dari program pengembangan produk ekspor ini yakni bermula dari, yakni saat Kumara Sadana Putra S.Ds., M.A.dari Industri Kreatif dan Bertha Silvia Sutejo S.E., M.Si., CSA.dari Fakutas Bisnis dan Ekonomika lolos dalam pendanaan Hibah Penelitian dan Pengabdian Masyarakat di Perguruan Tinggi Kemenristekdikti. Keduanya bersama dengan LPPM Ubaya aktif melakukan pendampingan bagi para pengrajin perak dengan kurun waktu tiga tahun. Alat casting yang diciptakan Yon merupakan sumbangsih yang diberikan untuk maksimalisasi pendampingan berdasarkan masalah yang terpapar.
“Kami bersama mitra punya pengalaman yang dibantu oleh Kementrian Perindustrian Republik Indonesia untuk menjadi delegasi dalam sebuah pameran perhiasan internasional di Hongkong pada 2017 lalu. Itu menjadi pengalaman pertama kami dan mitra, dan pengalaman itulah yang menjadi semangat untuk mengejar ketertinggalan kami, salah satunya di produksi”, jelas Kumara saat memaparkan pengalamannya saat pendampingan serta awal mula inisiatif untuk memberikan andil dalam bentuk sumbangan mesin casting.
Dalam serah terima mesin pembuat perhiasan perak untuk Rotary Community Corps (RCC) Agung Silvercraf ndash; Batan Krajan Mojokerto, Fitrianiselaku Presiden RCSS mengucapkan terima kasih untuk sambutan yang baik dari Ubaya serta kerjasama yang terjalin, khususnya LPPM Ubaya selaku perantara. “Harapan kami, dengan bantuan dalam bentuk mesinbisa meningkatkan produktivitas dan daya saing kedepan dari RCCAgung Silvercraft Batan Krajan Mojokerto. Semoga sinergi antara LPPM Ubaya dengan RCC serta mitra bisa berlanjut dan bermanfaat bagi masyarakat”, tutup Fitriani.
