Inovasi 3 Mahasiswa FBE Sabet Juara 3 fadjar January 11, 2016

Inovasi 3 Mahasiswa FBE Sabet Juara 3

Kreativitas bisa ditemukan di mana saja. Tidak hanya di fakultas Industri Kreatif (FIK) saja yang mampu berinovasi, saat ini ada 3 mahasiswa Fakultas Bisnis dan Ekonomika (FBE) yang menuangkan ide kreatif dan inovasimereka dengan cara khas FBE sehingga merekaberhasil memperoleh Juara 3 di lomba ENTREEXPO ketigayang diadakan oleh President University di Jakarta pada tanggal 25 November 2015 silam.

Ketiga mahasiswa yang kreatif ini adalah Catherine Prasetya dan Kartika Sari Hariyanto dari FBE angkatan 2014 Jurusan Akuntansi, serta Danny Jaya Halim dari FBE angkatan 2014 Jurusan Ilmu Ekonomi. Lalu, apa sebenarnya ‘cara khas FBE’ yang mampu membuat mereka menyabet juara 3 di lomba tersebut?

‘Jadi lomba yang kami ikuti bertujuan untuk membuat B-Plan (businessplan). Yakni sebuah rencana bisnis yang mungkin dan pasti bisa dilakukan di dunia riil,’ tutur Danny.

Dalam kompetisi tersebut, mereka berjuang untuk membuat dan mempresentasikan ide kreatif usaha mereka yang nantinya dapat diterapkan di masyarakat umum. Lalu, apa ide bisnis yang membuat mereka mampu menyabet juara 3 ini?

‘Jaman sekarang seperti yang kita tahu, transportasi umum berbasis onlinesangat marak (Go-jek, Grab a Taxi, dan sebagainya) namun masih belum ada layanan transportasi yang mampu memberi barang persiskeinginan pelanggan. Misalnya saja buah yang bagus, sayur segar, dan sebagainya. Oleh karena itu, layanan kami yang bernama asistenbelanja.com, akan memenuhi kebutuhan pelanggan,’ ungkap Catherine semangat ketika menjelaskan.

Asal anda tahu saja, bisnis yang dikembangkan oleh tiga mahasiswa FBE ini menjunjung konsep sociopreneur, yang berarti bisnis yang dijalankan akan mengembangkan dan memberdayakan komunitas lain, tidak sekedar memikirkan keuntungan pribadi saja.

‘Di sini fokus layanan yang kita berikan adalah sayur dan buah. Sehingga komunitas yang akan diberdayakan adalah komunitas pedagang buah dan sayur di pasar tradisional,’ ungkap Catherine lagi.

‘Meski demikian, layanan yang kami berikan tidak sekedar barang tersebut lho,’ timpal Kartika sambil tersenyum.

Bisnis kreatif mereka mampu menyisihkan banyak tim lain sehingga mereka mampu masuk ke dalam 5 besar hingga akhirnya mereka terpilih menjadi juara 3. Tentu saja hal ini merupakan prestasi yang cukup membanggakan, karena Ubaya adalah Universitas di luar Jakarta pertama yang mampu masuk ke dalam 5 besar, bahkan hingga meraih juara 3, dalam 3 tahun terakhir.

Meski pada pelaksanaanya pada minggu-13 perkuliahan yang notabene banyak tugas-tugas kuliah, tigamahasiswa bimbingan Prita Ayu Kusumawardhany, S.E., M.M., ini tetap tidak menyerah. Pesan-pesan dari Prita membuat ketiga mahasiswa ini tetap santai menjalani lomba. Ungkapan bangga, dan senang diucapkan senada oleh ketiga mahasiswa ini. Sebab semula awalnya mereka bertujuan untuk mencari pengalaman, dan bukan kemenangan.

“Untuk selanjutnya pasti kami ingin ikut lomba lagi, karena untuk menjalankan bisnis ini kami butuh pengembangan 1-2 tahun maksimal. Tapi sebisa mungkin pasti kami jalankan,” tutur Danny.

“Ya bangga, senang pasti, salah satu lawan kami dari STIE Prasetiya Mulya yang notabene adalah Univ dengan predikat yang cukup bergensi kalau bicara soal ilmu bisnis dan ekonomika. Ya tapi dari situ, jangan patah semangat, jangan menyerah, jangan terfokus sama nama Universitas dan kita sudah takut duluan. Sebenarnya kita bisa kok,” tutup Kartika mengakhiri wawancara. Jadi, kapan mahasiswa FBE lainnya mau menorehkan prestasi lagi? (sml)