Surabaya (Antara Jatim) – Mahasiswa Fakultas Bisnis dan Ekonomika Jurusan Manajemen Universitas Surabaya (Ubaya) yang tergabung dalam Hospitality Club dan Businnes Networking Club turun ke jalan sosialisasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada 9 Desember mendatang.
‘Kami memberikan cinderamata kepada pengguna jalan untuk mengingatkan kembali agar warga Surabaya memilih Wali Kota dan Wakil Wali Kota,’ kata ketua panitia Hospitality Club dan Businnes Networking Club Ubaya, Mellysa Soetanto di perempatan Panjang Jiwo, Surabaya, Selasa.
Ia mengatakan, mahasiswa mengingatkan pengguna jalan untuk menggunakan hak pilihnya melalui cara menutup jalan dengan membawa pixel banner berukuran delapan meter bertuliskan ‘Songo Desember Ojo Lali Nyoblos Rek!!’ ketika lampu merah.
‘Pada saat yang sama, pengendara di lajur belakang diingatkan secara persuasif dan diberikan flayer dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) tentang alur pengecekan keberadaan di Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan Tata cara Pencoblosan dari KPU,’ ujarnya.
Menurut dia, mahasiswa yang terlibat dalam aksi turun ke jalan sebanyak 20 orang termasuk mahasiswa asing yang tengah belajar di Ubaya, sebagai kegiatan meningkatkan semangat generasi muda untuk meramaikan pesta demokrasi secara serentak tersebut.
‘Aksi ini sebagai bentuk praktek mata kuliah Public Relations. Ide ini muncul dari temanndash;teman ketika berbincang di kampus, kemudian berpikir bagaimana membangkitkan dan meningkatkan semangat anak muda supaya turut serta meramaikan pesta demokrasi,’ tuturnya.
Selain itu, Mahasiswa asing yang sedang studi di Ubaya juga turut hadir dalam aksi turun jalan ini. Dengan menggunakan baju putih, Adam Pawet Krolak asal Polandia dan Anastasiia Prilipko asal Rusia memberikan buah tangan kepada pengguna jalan buah tangan berupa stiker bertulisan Ojo Lali Nyoblos!.
‘Meskipun cuaca sangat panas, namun saya tetap semangat membagikan cinderamata kepada pengguna jalan berupa stiker karena sangat bermanfaat bagi warga untuk menentukan seorang pemimpin masa depan,’ jelas mahasiswa asing asal Polandoa, Adam Pawet Krolak.
Sementara itu, Rektor Ubaya, ungkap Prof. Ir. Joniarto Parung MMBAT, Ph.D mendukung kegiatan mahasiswanya sebagai bentuk kepekaan generasi muda agar bertanggung jawab terhadap pesta demokrasi dengan menggunakan hak pilihnya.
‘Dalam aksi ini mahasiswa memiliki kepekaan dan sadar akan tanggungjawabnya sebagai warga Negara yang baik terhadap implementasi demokrasi. Selain itu mahasiswa juga harus memiliki tanggung jawab sosial sebagai intelektual muda untuk membantu masyarakat memahami dan menyadari dalam menggunakan hak pilihnya,’ tandasnya. (*)
Editor: Masuki M. Astro
Sumber: https://www.antarajatim.com
Ojo Lali Nyoblos, Ingatkan Masyarakat Nyoblos 9 Desember
suarasurabaya.net – Mengenakan kaos warna putih, puluhan mahasiswa dan mahasiswi fakultas Bisnis dan Ekonomikan jurusan Manajemen Universitas Surabaya (Ubaya) menggelar aksi Ojo Lali Nyoblos. Aksi ini untuk mengingatkan masyarakat nyoblos pada 9 Desember 2015 mendatang.
Membagikan stiker dan pamflet berisi penjelasan tentang tata cara mengikuti pemilihan kepala daerah (pilkada), para mahasiswa menemui pengendara mobil dan sepeda motor yang melintas di jembatan Panjangnjiwo mengarah ke kawasan Jemursari.
Di saat lampu traffic light berwarna merah, beberapa mahasiswa dan mahasiswi langsung mendatangi mobil dan sepeda motor untuk membagikan stiker ajakan mencoblos. Beberapa mahasiswa lainnya bergegas menuju zebra cross membentangkan spanduk.
Mellysa Soetanto ketua pelaksana aksi menjelaskan bahwa kegiatan kali ini memang bertujuan untuk mengajak masyarakat mencoblos pada 9 Desember 2015 mendatang. ‘Tetapi ini juga bagian dari materi kuliah. Mahasiswa diajak berhubungan langsung dengan masyarakat,’ terang Mellysa.
Diharapkan para mahasiswa nantinya punya gambaran bagaimana seharusnya membuat program-program atau kegiatan-kegiatan yang dapat dipahami dan dimengerti langsung oleh masyarakat. ‘Ini sekaligus juga bagian dari pembelajaran diluar bangku kuliah,’ tambah Mellysa Soetanto pada suarasurabaya.net.
Uniknya, aksi kali ini juga diikuti 2 mahasiswa asing yang sedang belajar di Ubaya. ‘Kegiatan ini sangat menarik. Karena mengingatkan masyarakat untuk memilih pemimpinnya. Sangat menarik,’ ujar Annastasia Prilipko yang berasal dari Rusia.
Kepada pengendara kendaraan, Annastasia tanpa canggung dengan sedikit memberikan penjelasan tentang aksi mereka pada Selasa (1/12/2015) terkait Pilkada Serentak Surabaya pada 9 Desember 2015.(tok/ipg)
Sumber: SuaraSurabaya.Net
