Katakan dengan Balon fadjar April 27, 2015

Katakan dengan Balon

Pembuktian Kristina Margo sebagai Balloon Artist

Katakan dengan Balon

Banyak cara untuk menyampaikan pesan supaya berkesan dan tak terlupakan. Salah satunya menggunakan media balon. Lewat kreasi balon, Kristina Margo memberikan alternatif media untuk momen spesial, mulai acara pernikahan, ulang tahun, baby shower, hingga acara kelulusan.

BALON dalam bentuk apa pun, balon selalu terlihat cantik menggemaskan. Karena itulah, Kristina Margo sangat mencintai balloon twisting. Puluhan bentuk dia kuasai sejak mulai belajar pertengahan tahun lalu. ‘Rasanya nggak ada habisnya, ada aja rasa penasaran untuk membentuk ini-itu,’ ungkap balloon artist berusia 25 tahun tersebut.

Dia kemudian memberanikan diri untuk membuka bisnis balon dengan bendera Blorist Balloon di Surabaya. Kristina memulai dengan bentuk-bentuk ”sederhana” seperti kreasi golongan bunga. Dia bisa membuat bunga lima kelopak, bunga kelopak melebar, bunga mawar, bunga dengan sari memanjang, bunga kincir, hingga bunga matahari. Bunga-bunga itu menjadi best seller saat momen wisuda datang. Ada juga yang ingin dibuatkan balon karakter wisudawan untuk menggantikan boneka.

Kreasi bunga tersebut juga biasa dipesan untuk pasangan nyentrik yang ingin melamar pasangan dengan bunga atau mengganti buket bunga pengantin yang sudah lumrah. ‘Ingin yang unik dan berkesan, say it with balloon. Itu sih yang sedang aku promosikan,’ ungkap lulusan Universitas Surabaya tersebut. Ucapan yang disampaikan lewat balon akan jadi lebih cheerful, keunikannya juga sangat mencuri perhatian.

Untuk mereka yang sedang berulang tahun, selain bunga, ada kreasi balon berbentuk kado ataupun kue tar yang dibuat Kristina. Selain itu, dia jago membuat balon karakter. Mulai karakter hewan-hewan hingga karakter tokoh animasi seperti para superhero, putri, dan karakter legendaris Disney. ‘Yang sedang laris beberapa bulan terakhir Princess Anna-Elsa dan Baymax,’ kata Kristina. Karakter mempelai laki-laki dan perempuan biasanya dipesan untuk acara lepas balon pernikahan.

Meski balon punya keterbatasan dimensi, karakter yang dibuat Kristina cukup mirip. Bagaimana membuatnya? ‘Rajin-rajin mencoba dan tidak pantang menyerah,’ jawabnya lugas. Kristina menjelaskan, tidak ada yang perlu dihafalkan dalam balloon twisting. Konsep dasarnya saja yang perlu dimengerti. Kuncinya memang pada tekanan balon yang dipompakan, ruang sisa, dan teknik memelintir. Tak jarang ada yang harus digunting untuk mengempiskan bagian yang tak perlu.

‘Setiap langkah punya tujuan ingin bentuk yang seperti apa, jadi tidak perlu dihafalkan,’ jelas pemilik akun Instagram @bloristballoon itu. Untuk bisa membuat Baymax yang sesuai, Kristina membutuhkan waktu dua pekan untuk bereksperimen. Sekarang untuk membuatnya, dia hanya butuh waktu kurang dari lima menit. Durasi pengerjaan memang relatif sesuai tingkat kerumitan. Untuk karakter manusia, dia bisa menghabiskan waktu sejam.

Soal bahan, Kristina memilih bahan yang kuat dan cocok untuk anak-anak. Kekuatan balon sangat penting karena Kristina berkreasi dengan memelintirnya. ‘Balon yang dipilih kualitasnya baik. Nggak berbau dan kalau dipegang tangan nggak bekas di tangan,’ jelasnya. Balon yang digunakannya sudah bersertifikat dan berkualitas ekspor. Warna-warnanya pun bisa sangat cerah dan tahan lama. (puz/c10/dos)

SWOT

Srength : Belum banyak pesaing dan bentuk-bentuk balon bisa dieksplorasi lagi.

Weakness : Balon mempunyai tenggat kedaluwarsa karena bisa kempis.

Opportunity : Edukasi pasar tentang seni balon untuk berbagai kepentingan sangat terbuka.

Threat : Masih banyak anggapan menilai harga balon dari kuantitas, bukan kerumitan dan seni membuatnya.

Sumber: Jawa Pos, 27 April 2015