SURABAYA – Teknologi bisa membantu belajar jadi semakin atraktif. Misalnya, buku interaktif karya Gracia Sagita Oetoyo dan Hilda Tandya. Dua mahasiswa Universitas Surabaya (Ubaya) itu merancang buku dan website interaktif yang dinamai tas elektronik.
‘Namanya saja tas elektronik. Ini ya dipakai untuk menggantikan tas yang dibawa itu,’ kata Gracia yang berasal dari program studi multimedia. Dia bertugas membuat rancangan desain tas elektronik tersebut. Yakni, meliputi ikon-ikon dan pernik- pernik yang ditampilkan dalam aplikasi yang berbasis website itu.
Selain itu, mahasiswa angkatan 2008 tersebut membuat buku elektronik yang diambilkan dari materi pelajaran siswa SD. Materi bertema globalisasi tersebut dibuat dengan model interaktif. Siswa atau pengguna buku itu bisa bermain game dan mengikuti penjelasan dengan tulisan yang dibacakan. Ada pula musik latar yang menjadikan suasana berbeda.
‘Materi globalisasi itu dianggap yang paling sulit. Oleh sebab itu, saya bikin contoh,’ ujar Gracia. Dia mengungkapkan, sebelum membuat buku interaktif tersebut, dia membuat survei ke sebuah SD. Guru di sekolah itu terkadang kesulitan untuk menjelaskan globalisasi dengan gaya bahasa anak-anak agar mudah dipahami. Nah, setelah aplikasi tersebut jadi, dia pun membawanya ke sekolah itu. ‘Hasilnya cukup bagus dan lumayan,’ imbuhnya. (jun/c6/oni)
Sumber: Jawa Pos, 13 Agustus 2012
