Selasa, 15 Mei 2012 Jurusan Manajemen FBE UBAYA mengadakan kegiatan factory visit. Sebanyak 50 mahasiswa sangat antusias melihat proses produksi GLS dan TL di Philips Indonesia yang terletak di kawasan industri SIER Surabaya. Bersama tiga dosen pendamping, Fitri Novika Widjaja, S.Si., M.MT, Siti Rahayu, S.E., M.M dan Stefanus Budy Widjaja, S.T., M.T. mahasiswa Konsentrasi Manajemen Jejaring Bisnis memiliki kesempatan untuk menambah wawasan dan praktek bisnis perlampuan di Indonesia. Philips Indonesia adalah salah satu pabrikan perlampuan terbesar di Indonesia yang mulai didirikan pada tahun 1940 dan sekarang telah mampu menghasilkan lampu dengan jumlah varian hampir 500 item. Proses produksi dijalankan dengan menerapkan konsep Total Quality Management untuk menjamin semua produk yang dihasilkan memenuhi spesifikasi kualitas yang dijanjikan kepada pelanggan. Mahasiswa diberi kesempatan untuk berdiskusi dengan tim HR Philips Indonesia yang diwakili oleh Bapak Eko Suhanto dan Manager GLS Philips Indonesia yaitu Bapak Totok Yuarto.
Setelah mengunjungi Philips Indonesia, kesempatan kedua adalah mengunjungi Meratus Line di Jalan Aloon Aloon Priok Surabaya. Meratus Line adalah perusahan transportasi yang memberikan layanan pengiriman barang port to port. Mahasiswa mendapat menjelasan tentang company profile Meratus Line oleh bapak Krisnawan Hadi selaku HRD division, kemudian diajak mengunjungi pelabuhan peti kemas untuk melihat proses pemindahan peti kemas dari truk ke kapal. Selain itu mahasiswa juga diberi kesempatan untuk melihat salah satu dari 4 depo yang dimiliki oleh Meratus Line. Depo adalah tempat untuk menempatkan peti kemas kosong yang siap untuk disewa oleh pelanggan sebagai alat pengiriman barang, atau sebagai tempat peti kemas yang telah terisi barang dan menunggu untuk diangkut kapal di pelabuhan peti kemas.
Kegiatan factory visit kali ini telah memberikan pengetahuan dan wawasan bagi mahasiswa dan juga dosen pendamping tentang proses produksi lampu dan proses layanan jasa transportasi dalam mendukung berbagai proses bisnis. Tentunya mahasiswa berharap masih mendapat kesempatan lagi untuk belajar di perusahaan lain di semester yang akan datang.Viva JMFBE Ubaya.
