Kampanyekan SNI, Halma Raksasa Ikut Dimainkan fadjar November 28, 2011

Kampanyekan SNI, Halma Raksasa Ikut Dimainkan

Kampanyekan SNI, Halma Raksasa Ikut Dimainkan

SURABAYA | SURYA Online – Universitas Surabaya mengkampanyekan standar nasional Indonesia atau SNI dengan mengajak sekitar 100 pelajar SMA dan masyarakat dari Surabaya sekitarnya, untuk bermain halma dan monopoli berukuran raksasa yang berisi pembelajaran tentang SNI.

“Tidak hanya helm yang wajib berlogo SNI, tapi semua produk yang dihasilkan Indonesia idealnya berlogo SNI, bahkan permainan anak-anak sekalipun,” kata ketua panitia Drs Muhammad Rosiawan MT di Surabaya, Jumat (25/11/2011).

Oleh karena itu, Fakultas Teknik Industri (FTI) Ubaya yang mengaplikasikan SNI ke dalam permainan monopoli dan halma (galaxy) berukuran raksasa.

“Halma raksasa itu berukuran 14 x 14 meter, sedangkan monopoli raksasa itu berukuran 8 x 8 meter. Setiap permainan akan ada perintah yang berisi pembelajaran tentang SNI,” paparnya.

Selain untuk memperingati Bulan Mutu Nasional, katanya, monopoli dan halma raksasa itu dimainkan sebagai sarana pembelajaran tentang SNI kepada siswa-siswa SMA dan masyarakat umum.

“Bagi mahasiswa Jurusan Teknik Industri, kegiatan monopoli dan halma galaxy yang dimainkan ratusan siswa SMA se-Surabaya, Gresik dan Sidoarjo itu merupakan ‘learning beyond the classroom’ dari mata kuliah standarisasi,” ucap dosen mata kuliah standarisasi FTI Ubaya itu.

Sebagian besar warga menahami produk berstandarisasi secara sempit, seperti pada helm atau selang tabung gas, padahal standarisasi digunakan juga mengidentifikasi proses produksi barang serta jasa tepat guna bagi konsumen.

“Standardisasi produk berguna juga untuk menjamin keamanan, keselamatan dan kesehatan bagi pemakainya (konsumen),” tuturnya, didampingi Media Relations Ubaya, Hayuning Purnama Dewi.

Sumber : antara

Universitas Surabaya Kampanye SNI dengan Monopoli dan Halma Raksasa

SURABAYA | SURYA Online – Ternyata tidak hanya helm yang wajib berlogo SNI, semua produk yang dihasilkan Indonesia idealnya berlogo sama. Bahkan permainan anak-anak sekalipun harus berstandar nasional.

Untuk itu, Fakultas Teknik Industri Universitas Surabaya mengaplikasikan SNI (Standar Nasional Indonesia) ke dalam permainan monopoli dan halma (galaxy) berukuran raksasa. Halma raksasa berukuran 14 x 14 meter, sedangkan monopoli berukuran 8 x 8 meter.

Monopoli dan halma galaxy akan dimainkan ratusan siswa SMA se-Surabaya, Gersik dan Sidoarjo, pada 25 November 2011 pukul 10.00 WIB di Atrium City of Tomorrow, Ground Floor, Jalan Ahmad Yani No.288 (Bundaran Waru) Surabaya.

Selain memperingati Bulan Mutu Nasional, monopoli dan halma raksasa ini dimainkan sebagai sarana pembelajaran tentang SNI kepada siswa-siswa SMA dan masyarakat umum. Sedangkan bagi mahasiswa Jurusan Teknik Industri, kegiatan ini merupakan ’learning beyond the classroom’ dari mata kuliah srandarisasi.

Sebagian besar warga menahami produk bersrandartisasi masih sempit, seperti pada helm atau selang tabung gas. Padahal standarisasi digunakan untuk mengidentifikasi proses produksi barang serta jasa tepat guna bagi konsumen. Selain itu standardisasi produk berguna untuk menjamin keamanan, keselamatan dan kesehatan bagi pemakainya (konsumen).

Panitia juga mengadakan talkshow dengan tema “Meningkatkan Kepedulian Masyarakat dan Anak Sekolah Terhadap Standar” . Kegiatan ini berupa penalaran mengenai pendidikan standardisasi yang dikemas dalam diskusi dan studi kasus. Disajikan oleh para pakar dari Badan Standardisasi Nasional (BSN) Pusat Jakarta, dan Universitas Surabaya.

”Games standarisasi pertama dan terbesar di Indonesia ini mendapat respon yang positif dari siswa SMA maupun masyarakat. Hal ini terbukti dari banyaknya pengunjung yang terlibat dalam permainan standarisasi. Besar harapan saya dengan adanya kegiatan ini, minimal siswa SMA sebagai peserta permainan mulai terbiasa pentingnya standarisasi semua produk yang dikonsumsi masyarakat luas” ungkap Ibu Lisa selaku wakil ketua panitia.

Sumber: Surya.Co.Id