Ubaya Lakukan Kerjasama dengan SIAS dan Kyung Hee University fadjar August 1, 2011

Ubaya Lakukan Kerjasama dengan SIAS dan Kyung Hee University

AUAP atau Association of Universities of Asia and the Pacific adalah asosiasi Perguruan Tinggi (PT) se-Asia Pasifik yang rutin mengadakan pertemuan setahun 2 kali. Dan pada 18-19 Juli silam, pertemuan itu diadakan kembali untuk kali ketiga puluh. Pertemuan kali ini diadakan di Daegu Health College, Daegu, Korea Selatan dan bertema “Transnational Education: Strategies, Gains, dan Concerns”. Hadir dalam kesempatan ini adalah 216 PT dari 19 negara, namun tidak semua hadir pada pertemuan di Daegu tersebut. Salah satunya adalah Ubaya. Duta dari Ubaya sendiri adalah Prof Ir Joniarto Parung MMBAT PhD, selaku Rektor Ubaya dan Prof Drs ec Wibisono Hardjopranoto MS, Rektor Ubaya periode sebelumnya.

Tentu kesempatan ini tak disia-siakan Ubaya untuk mengembangkan sayap kerjasama dengan PT berkelas internasional. Di sela-sela pertemuan AUAP, Ubaya melakukan MoU kerjasama dengan Sias International University (SIAS), China. Bentuk kerjasama ini adalah pertukaran mahasiswa, dimana Ubaya mengirim mahasiswanya untuk belajar di SIAS selama 1 semester. SIAS member beasiswa kepada 5 mahasiswa Ubaya untuk mengikuti perkuliahan di SIAS. Demikian juga 5 mahasiswa SIAS akan belajar di Ubaya selama 1 semester dengan beasiswa dari Ubaya.

Namun mahasiswa Ubaya yang belajar di China tidak melulu hanya belajar tentang ilmu (substansi) yang sesuai dengan kuliahnya. Mereka juga diwajibkan untuk belajar bahasa serta budaya setempat. Sama halnya dengan mahasiswa SIAS yang belajar di Ubaya. Mereka juga belajar bahasa serta budaya yang ada di Indonesia.

Pada MoU ini disepakati pula, bahwa alumni Ubaya yang ingin belajar bahasa Mandarin di SIAS, akan diberi kemudahan. Mulai dari konsultasi waktu, pengurusan ijin, visa hingga asrama, semuanya akan difasilitasi oleh SIAS.

Kerjasama Ubaya lainnya adalah dengan Kyung Hee University, Korea Selatan. Bentuk kerjasama dengan PT yang ada di Seoul, Korea Selatan ini adalah kerjasama riset, khususnya riset tanaman mountain ginseng, suatu jenis ginseng terbaik di Korea Selatan. Pada tahap awal Ubaya diberi fasilitas untuk mengirimkan 2 dosennya untuk melakukan studi dan riset tanaman ginseng di Kyung Hee University. Semua biaya untuk studi selama 3 bulan akan ditanggung oleh Kyung Hee University. Setelah melakukan studi dan riset, mereka pulang ke Indonesia untuk melakukan pengembangan tanaman ginseng menggunakan bahan baku ginseng. Selain itu, Ubaya diharapkan mampu melakukan pengembangan tanaman ginseng untuk men-supply kebutuhan industri.

Kyung Hee University sendiri adalah universitas yang berhasil mengembangkan ginseng dalam berbagai aspek, mulai dari masa tanam hingga pengolahannya. Dalam segi penanamannya saja, ginseng terbaik rata-rata bisa dimanfaatkan setelah 6 tahun. Namun Kyung Hee University mampu “menumbuhkan” ginseng lebih cepat, yaitu sekitar 45 hari hingga 90 hari saja, dengan kualitas terbaik pula. Hal lain yang dapat dipelajari di Kyung Hee University adalah PT ini mempunyai pabrik pengolahan ginseng sendiri. Mereka mengolah ginseng menjadi berbagai produk seperti sabun, minuman, pasta gigi, shampoo dan produk lainnya sebagai ekstrak ginseng.

Diharapkan dengan belajarnya dosen Ubaya di Negri Ginseng itu, mereka akan mampu mengembangkan tanaman ginseng serta budi dayanya di bumi Indonesia. (wmm/wu)