“Kami melakukan studi banding ini untuk belajar dari Ubaya tentang bagaimana mengelola tugas-tugas dosen di bidang penelitian, pengabdian pada masyarakat, maupun pengajaran. Banyak hal menarik yang bisa diadopsi untuk diterapkan di Petra.” Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Departemen Mata Kuliah Umum (MKU) Universitas Kristen Petra (UKP) Daniel Rohi, S.T., M.Eng.Sc. dalam acara studi banding UKP yang diadakan pada 21 Juli 2011 di Ruang R,apat Pimpinan Ubaya Ngagel.
Acara yang dihadiri oleh empat orang perwakilan Ubaya dan enam orang perwakilan UKP itu berlangsung dalam suasana kekeluargaan. Banyak hal yang didiskusikan oleh kedua belah pihak, mulai dari struktur ketenagakerjaan hingga tunjangan tenaga kerja. “Studi banding ini lebih banyak membahas hal ketenagakerjaan karena memang pihak UKP sedang mengembangkan hal tersebut,” ungkap Nemuel Daniel Pah, S.T., M.Eng., Ph.D. selaku wakil rektor I Ubaya.
Menurut Nemuel, acara studi banding sangat diperlukan untuk menjalin persahabatan antar universitas, apalagi Ubaya dan UKP merupakan perguruan tinggi yang berada dalam satu kota dan tingkat yang sama. Selain itu, dengan adanya studi banding, kedua belah pihak bisa saling belajar mengenai sistem penyelenggaraan perguruan tinggi.
Setelah kurang lebih tiga jam berdiskusi, acara pun ditutup dengan pemberian kenang-kenangan dari UKP untuk Ubaya yang diserahkan langsung oleh Daniel kepada Nemuel. Daniel berharap, dengan adanya acara ini, hal-hal positif yang didapatkan dari Ubaya bisa diterapkan di UKP. (hai/wu)
