BAG, Sarana Berlatih Calon Scientist fadjar February 21, 2011

BAG, Sarana Berlatih Calon Scientist

Untuk kesekian kalinya, ajang unjuk gigi siswa SMA di bidang berbasis bioteknologi, Biotech Application Games (BAG) kembali diadakan pada 9-10 Februari 2011 kemarin. Mengusung tema “Differentiate You”, lomba yang digagas oleh FTB Ubaya ini bertujuan agar semua peserta memperoleh pengetahuan lebih di bidang teknobiologi. Even tahunan tersebut dibuka oleh Sulistyo Emantoko, MSi selaku dosen pembina acara. Dalam sambutannya, wakil dekan FTB ini berpesan agar peserta dapat melewati seluruh tahapan lomba dengan baik. “Soal-soal yang diujikan di sini pasti tergolong baru buat anak SMA. Namun dengan melogika soal tersebut sesuai dengan pelajaran yang didapat di sekolah, kalian pasti mampu memecahkannya,” tutur pria berkacamata tersebut kepada seluruh peserta.

Selanjutnya, lomba yang diikuti 65 team dari sebagian besar SMA di Jatim ini pun dimulai. Hari pertama diisi dengan babak penyisihan dan semifinal. Pada babak penyisihan, seluruh kelompok yang masing-masing tediri dari tiga orang harus menyelesaikan 100 butir soal dalam kurun waktu 100 menit. Adapun soal-soal yang dilombakan meliputi bidang Biologi, Kimia, Fisika, dan Matematika. Dari babak pertama ini, akan dipilih 12 kelompok terbaik yang akan melaju ke babak semifinal. Sembari menunggu pengunguman bagi siapa yang lolos, pada saat jam ishoma peserta diberi kesempatan untuk mengunjungi stan-stan yang berada di SGFT. Stan-stan tersebut banyak menjelaskan tentang apa saja yang berhubungan dengan Teknobiologi, mulai minuman probiotik, yoghurt, dan kultur jaringan.

Pada babak semifinal, panitia menggunakan sistem rally, di mana ada 10 pos yang tersebar di gedung TF dan TG. Mekanismenya, seluruh tim semifinalis diberikan sejumlah modal yang akan digunakan untuk membeli soal dengan tingkat kesulitan berbeda di masing-masing pos. Nantinya, lima tim dengan jumlah uang paling tinggi akan maju ke babak final. Tidak jauh berbeda dengan penyisihan, skill peserta di bidang eksakta sangat diuji di babak ini, ditambah lagi kemampuan melakukan praktikum di lab, seperti mengamati preparat dengan mikroskop.

Setelah melewati persaingan yang cukup ketat, akhirnya terpilihlah lima tim yang akan melaju ke babak akhir keesokan harinya. Dalam babak final yang berlangsung di teaching lab itu, seluruh kelompok finalis harus menyelesaikan beberapa praktikum dalam kurun waktu kurang lebih lima jam. Sejumlah praktikum tersebut meliputi purifikasi enzim dan uji konsentrasi protein. Kemudian hasil percobaan tersebut akan mereka presentasikan di depan empat orang dewan juri yang semuanya merupakan dosen FTB. Tampaknya SMA St. Louis 1 menjadi ”bintang” dalam BAG tahun ini. Hal itu dibuktikan dengan dua timnya yang meraih juara pertama dan kedua. Diikuti dengan posisi ketiga yang direbut oleh SMAK St. Carolus. (mry/wu)