Universitas Surabaya (Ubaya) melalui Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Bola Voli menggelar pertandingan bola voli tingkat SMA sederajat se-Jawa Timur. Pertandingan tersebut resmi dibuka pada Selasa (04/01) siang. Sebanyak delapan tim siap berlaga pada pertandingan pertama. Acara yang digelar secara hybrid tersebut dihadiri oleh seluruh perwakilan tim, baik dari tim pemain, maupun pelatih dan pembina.
Dalam sambutannya sekaligus menandai dibukanya pertandingan ini, Wakil Rektor III Ubaya, Prof. Dr. Dra. apt. Christina Avanti, M.Si. mengatakan, laga bola voli bukan hanya sebagai wadah untuk mencetak prestasi, tetapi juga mencari bibit unggul sebagai calon penerus Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Bola Voli Ubaya. “Hari ini semua yang hadir adalah perwakilan tim bola voli SMA/SMK/MA yang sudah eksis di masing-masing sekolah. Barusan saya diberitahu oleh panitia, bahwa bahkan sampai hari ini, masih ada peserta yang ingin ikut masuk di laga ini, bahkan mau membayar dua kali lipat. Artinya, pertandingan ini sangat berharga,” ujarnya.
Peraih Tokoh Olahraga KONI Jatim Award 2024 itu juga mengajak para peserta untuk berlaga dengan menunjukkan kemampuan terbaiknya. Sebab, Universitas Surabaya siap memberikan beasiswa 100 persen bagi atlet dengan performa terbaik. “Kami melalui RS Ubaya juga sudah bekerjasama dengan KONI untuk menyediakan Sports Clinic bagi atlet. Jadi, silakan tunjukkan kemampuan terbaik,” tambahnya.
Sebagai informasi, pertandingan bola voli digelar oleh mahasiswa penggiat Bola Voli Ubaya. Mahasiswa sekaligus Ketua Panitia penyelenggara pertandingan ini, Afya, menjelaskan sebanyak belasan sekolah SMA/SMK sederajat yang tersebar di Jawa Timur mengikuti pertandingan ini. “Pesertanya siswa-siswi SMA sederajat, Surabaya dan sekitarnya. Ada yang dari Surabaya, Lamongan, Krian, juga Sidoarjo,” pungkasnya. (sha)
