Langkah Awal Kolaborasi, Ubaya Diskusikan Permasalahan Sosial Bersama DP3AK Jawa Timur samueldim January 17, 2023

Langkah Awal Kolaborasi, Ubaya Diskusikan Permasalahan Sosial Bersama DP3AK Jawa Timur

Universitas Surabaya (Ubaya) menerima kunjungan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Kependudukan (DP3AK) Jawa Timur pada Selasa, 17 Januari 2023. Kegiatan yang dilaksanakan di Kampus I Ubaya Ngagel ini dihadiri oleh para pimpinan Universitas, Direktorat, serta Pimpinan Dinas, dan difokuskan untuk melihat sinergi serta kolaborasi yang mungkin dilakukan oleh kedua belah pihak.

Pada penjajakan kerjasama kali ini, pihak Ubaya dihadiri oleh Dr. Ir. Benny Lianto, M.M.B.A.T., selaku Rektor Ubaya, Prof. Suyanto S.E., M.Ec.Dev., Ph.D., selaku Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Ubaya, serta Dr. Sonya Claudia Siwu S.H., M.H., LL.M., Ketua Pusat Studi Hak Asasi Manusia (Pusham) Ubaya. Pihak DP3AK dihadiri oleh Dra. Restu Novi Widiani, M.M., selaku Kepala DP3AK Provinsi Jawa Timur beserta pimpinan Biro dan Direktorat terkait.

“Kami menyambut dengan sangat bangga jika ada apresiasi kolaborasi dengan berbagai pihak,” ungkap Benny menyambut seluruh hadirin. Ia menerangkan bahwa tahun-tahun ini adalah era baru untuk perguruan tinggi, dengan dimulainya era Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), maka kolaborasi adalah ujung tombak. “Kita tidak bisa bekerja sendiri,” ungkap Benny. Karena itu ia menyambut bahwa kedatangan ini adalah langkah awal kolaborasi.

Novi pun juga menjelaskan bahwa kedatangan utamanya adalah melihat potensi kolaborasi dan sinergi. “Sesuai arahan Bu Gubernur Jawa Timur, bahwa kita menyelesaikan masalah dengan framework IKI. Inisiatif, Kolaborasi, dan Inovasi,” ungkap Novi. Pada kesempatan ini ia memaparkan banyak temuan dan data awal yang bisa menjadi titik awal kolaborasi, terutama tentang beberapa permasalahan yang terkait dengan perempuan dan anak. “Harapan kami kerjasama, supaya menimbulkan perubahan sikap atau mindset,” jelasnya.

Benny pun mengapresiasi dan menyambut langkah kolaborasi ini. Pasalnya, Ubaya memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) yang memadai. Pakar-pakar yang memiliki inovasi untuk memecahkan permasalahan. “Kata kuncinya adalah permasalahan yang dialami masyarakat, dan kami sebagai perguruan tinggi pasti membantu,” tutup Benny. (sml/sml/4128)