SMP Kristen Gloria 1 belajar Kaidah Hukum bersama Ubaya samueldim January 5, 2023

SMP Kristen Gloria 1 belajar Kaidah Hukum bersama Ubaya

Universitas Surabaya (Ubaya) membuka pintu seluas-luasnya. Kamis, 5 Januari 2023, Fakultas Hukum Ubaya menerima kunjungan puluhan siswa-siswi SMP Kristen Gloria 1, Surabaya. Siswa-siswi kelas 7, 8, dan 9 ini disambut oleh pimpinan Fakultas Hukum Ubaya di Ruang Auditorium Fakultas Hukum, Kampus II Ubaya, Tenggilis. Kegiatan dihadiri oleh Dr. Yoan Nursari Simanjuntak, S.H., M.Hum., selaku Dekan Fakultas Hukum Ubaya, Dr. Hwian Christianto, S.H., M.H., selaku Wakil Dekan I Fakultas Hukum Ubaya, dosen, serta mahasiswa yang bertugas.

Ketika siswa-siswi SMP pertama kali hadir, Yoan pun menerangkan apa yang menjadi kekhasan Ubaya, yakni keberagaman. Pada kesempatan ini Yoan pun juga mengungkapkan kekagumannya kepada siswa-siswi yang di usia belia sudah tertarik dengan hukum. “Sebab dengan adanya hukum, bisa membuat masyarakat hidup berdampingan dan penuh harmoni,” ungkap Yoan. Yoan pun menjelaskan bahwa sudah menjadi tugas dari Fakultas Hukum Ubaya untuk menjelaskan apa asiknya belajar hukum dan pentingnya hukum di Indonesia. Ia pun juga menambahkan supaya siswa-siswi, kendati masih SMP, mulai memiliki wawasan tentang hukum dimulai dari bijak bermedia sosial.

Bu Kristanti, selaku Guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SMP Kristen Gloria 1, Surabaya juga mengucapkan rasa terima kasihnya terhadap Ubaya karena sudah menerima dengan hangat. “Seluruh siswa-siswi yang ada disini dengan senang dan sukarela memilih hukum,” ungkap Kristanti. Ia pun menjelaskan bahwa proses pembelajaran di Fakultas Hukum akan memberi informasi-informasi yang tidak didapatkan di sekolah. “Harapannya bisa belajar banyak dan taat praktik hukum,” tutup Kristanti.

Pada kesempatan ini Peter Jeremiah Setiawan, S.H., M.H., selaku Kepala Laboratorium Hukum Pidana mengawali dengan fakta Hukum yang bisa ditemui di sekitar. “Ada aturan (rules), ada hukum (law),” ungkap Peter. Ia pun mencontohkan bahwa di setiap tempat pasti ada aturan, misal di rumah: tidak boleh tidur diatas jam 12. “Itu aturan di rumahnya Rico, tetapi kalau di tempat Yoel pasti berbeda,” ungkap Peter berinteraksi dengan peserta. Ia pun menjelaskan kaidah-kaidah dasar hukum. Di akhir kesempatan siswa-siswi SMP diajak untuk melihat proses simulasi sidang semu (moot court) yang dilaksanakan oleh mahasiswa Fakultas Hukum Ubaya. (sml/sml)