Kembangkan Startup Digital Jawa Timur, Ubaya Siap! hayuning August 6, 2022

Kembangkan Startup Digital Jawa Timur, Ubaya Siap!

Reportase Warta Ubaya (@wartaubaya)

Gerakan Nasional 1000 Startup Digital adalah gerakan yang diinisiasi sejak 2016. Dilansir dari websitenya (1000startupdigital.id), gerakan ini bertujuan untuk mewujudkan ekosistem startup digital yang kolaboratif dan inklusif dengan visi menciptakan solusi bagi permasalahan bangsa memanfaatkan teknologi digital. Di tahun 2022, Ubaya kembali lagi menjadi salah satu universitas yang turut berkolaborasi dalam Roadshow Gerakan Nasional Seribu StartupDigital Regional Jawa Timur. Roadshow yang dilaksanakan secara daring pada 5 Agustus 2022 ini bekerja sama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur (Kominfo Jatim). Roadshow mengundang tokoh-tokoh penting dan para penggerak yang diharapkan mampu menyukseskan kegiatan ini, salah satunya adalah Ubaya.

Roadshow dibuka dengan sambutan dari Wakil Gubernur Jawa Timur, Dr. H. Emil Elestianto Dardak, B.Bus., M.Sc. “Provinsi Jawa Timur mempunyai potensi tinggi untuk dapat mengembangkan berbagai startup digital yang inovatif dan kompetitif,” buka Emil. Dengan potensi tersebut, startup-startup di Jawa Timur dapat menjadi solusi bagi permasalahan nyata di tengah masyarakat. “Oleh karena itu, sangat penting bagi para inovator startup untuk menjalin komunikasi dengan masayarakat di sekitar mereka,” lanjut Emil. Selain itu, Emil berharap dengan adanya berbagai startup tersebut, maka akan tercipta ekosistem yang mendukung bagi talenta-talenta digital di Jawa Timur. “Harapannya, Jawa Timur akan semakin maju ke depannya dengan adanya berbagai startup digital,” pungkas Emil.

Dr. Ir. Bonifasius Wahyu Pudjianto, M.Eng. selaku Direktur Pemberdayaan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemkominfo) turut menyampaikan sambutan. “Saat ini, teknologi digital telah berkembang ke berbagai aspek kehidupan kita. Tetapi, kita juga perlu mengembangkan potensi masyarakat untuk berkompetisi dan mendapatkan keuntungan dari teknologi tersebut,” ujar Bonifasius. Demi mencapai potensi tersebut, Kemkominfo memiliki program, salah satunya yaitu Gerakan Nasional Seribu Startup Digital yang bertujuan untuk mengembangkan masyarakat menjadi wirausahawan digital. “Berbagai startup tersebut memiliki kesempatan untuk memperluas koneksi mereka ke perusahaan-perusahaan besar seperti Danone dan Angkasa Pura,” jelasnya. Oleh karena itu, Bonifasius mengajak masyarakat Jawa Timur untuk turut mengembangkan daerah mereka melalui Gerakan Nasional Seribu Startup Digital. “Saya harap suatu saat, akan ada startup berstatus unicorn dari daerah Jawa Timur,” terang Bonifasius.

Ditemui terpisah, Dr. Ir. Benny Lianto, M.M.B.A.T., selaku Rektor Ubaya mengungkapkan bahwa Ubaya akan terus mendukung program ini. “Ubaya sudah terlibat dalam gerakan nasional 1000 Start Up,” terangnya. Keterlibatan ini juga dibuktikan dari banyak program-program yang dicetuskan oleh Ubaya, termasuk keberadaan Direktorat Manajemen Inovasi yang sejak 2018 telah menjadi pusat inkubator bisnis mahasiswa. Hal ini dinilai akan memberi kontribusi yang besar terhadap gerakan ini, sebab Ubaya memiliki student bodies sebesar 10 ribu mahasiswa dari ragam fakultas dan program studi yang memiliki nilai strategis. “Kami akan tetus mendukung program ini untuk melahirkan banyak start-upyang sehat dan berkelanjutan,” tutup Benny. (cbw, sml)