Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Psikologi Universitas Surabaya (Ubaya), terkhusus divisi Pengembangan Minat dan Bakat Mahasiswa departemen Seni dan Budaya mengadakan Vanguart Workshop pada Sabtu, 11 Juni 2022. Mengangkat topik video editing dan illustrator, workshop ini bertujuan mengembangkan kemampuan para partisipan dalam bidang tersebut. Vanguart Workshop mengundang dua narasumber yang ahli di bidang video editing dan illustrator, yaitu Reza Febrio dan Esti Siwi. Sedikitnya ratusan peserta dari kalangan Ubaya dan umum turut berpartisipasi dalam Vanguart Workshop yang diselenggarakan secara daring melalui Zoom.
Membuka workshop illustrator, Esti Siwi menayangkan video berisikan apa saja yang ia kerjakan sebagai seseorang berkecimpung di dunia tersebut. “Saat kuliah, aku mengambil jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) dan sekarang bekerja sebagai director, illustrator, interface keperluan ebook dan game, serta Webtoon,” papar Esti. Kemampuan menggambar yang dimiliki Esti sudah disadari semenjak ia masih kecil dan terus dikembangkan hingga saat ini menjadi seorang illustrator. Tidak hanya kemampuan dan keinginan mengambar, kita juga perlu menyiapkan hal-hal lain seperti hardware, software, serta brainware untuk memulai langkah sebagai seorang illustrator. Kombinasi ketiga hal tersebut dapat membantu kita untuk menghasilkan sebuah masterpiece.
Setelah berbagai penjelasan singkat seputar illustrator, para peserta dengan bimbingan Esti memulai penggunaan aplikasi Clip Studio Plan (CSP). Salah satu fitur yang dijelaskan oleh Esti adalah tiga dimensi (3D). Fitur ini banyak membantu illustrator untuk menemukan referensi gambar sesuai dengan keinginan mereka. Model-model 3D yang tersedia di CSP dimulai dari manusia dan hewan dengan berbagai pose serta objek dari berbagai perspektif. “Maka dari itu, CSP ini penyelamat sekali bagi teman-teman yang mulai berkecimpung di dunia komik” ujar Esti.
Pengenalan singkat dunia illustrator dan CSPoleh Esti berhasil menarik pertanyaan dari para peserta, salah satunya adalah Luluk Ilbilqist, mahasiswa Fakultas Psikologi Ubaya angkatan 2021. “Apakah seluruh fitur yang terdapat di dalam Sketchup Pro itu gratis?” tanya Bilqist. Menanggapi pertanyaan tersebut, Esti menjelaskan bahwa penggunaan beberapa fitur pada Sketchup Pro itu berbayar, akan tetapi ada pula yang tidak. Setelah penjelasannya, tak lupa Esti mengapresiasi keaktifan para peserta dalam mengikuti workshop. “Semoga materi yang telah kami berikan dapat bermanfaat buat teman-teman kedepannya,” tutup Esti.(mon)
