Pelatihan Optimalisasi Bank Sampah Desa Kedungudi Oleh Tim PPMUPT Ubaya samueldim December 6, 2021

Pelatihan Optimalisasi Bank Sampah Desa Kedungudi Oleh Tim PPMUPT Ubaya

Bank sampah yang sudah didirikan dan berjalan harus dioptimalkan dengan meningkatkan pengetahuan dan skill pengelola untuk mengolah sampah dan limbah untuk menjadi produk bernilai ekonomis. Tim Program Pemberdayaan Masyarakat Unggulan Perguruan Tinggi (PPMUPT) Desa Wisata Desa Kedungudi yang terdiri dari dosen-dosen Ubaya memberikan pelatihan optimalisasi Bank Sampah SEGUNUNG HARTO Desa Kedungudi berusaha mengoptimalkan kinerja mereka dengan memberikan pelatihan tentang pembuatan kompos.
Produk kompos di Desa Kedungudi menjadi sangat pas dengan kondisi Desa Kedungudi yang memiliki daerah yang banyak pepohonan, perkebunan, dan sebagian adalah hutan. Banyak limbah pertanian dan perkebunan tidak dioptimalkan untuk menjadi kompos. Padahal di lain pihak perkebunan dan pertanian membutuhkan pupuk yang dapat meningkatkan pertumbuhan tanaman.
Pelatihan pembuatan kompos ini didukung oleh Mamik Santosa dan Rizal Ahmad Ramadhanny dari Pusat Pemberdayaan Komunitas Perkotaan (Pusdakota) Ubaya. Kedua narasumber dair Pusdakota ini membagikan pengetahuan pembuatan kompos yang sudah dilakukan lama di Pusdakota ke para pengelola Bank Sampah Desa Kedungudi.
“Pengetahun pembuatan kompos dari pelatihan ini sangat berguna bagi para pengelola Bank Sampah untuk dapat membuat produk kompos yang dapat dipakai untuk menanam sayur organik atau dijual ke masyarakat umum” kata Bu Made Swandewi sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Desa Kedungudi yang juga menjadi pembina Bank Sampah Desa Kedungudi.
Kebetulan Bank Sampah Desa Kedungudi juga sudah mendapatkan bantuan mesin perajang multifungsi yang memudahkan dan memungkinkan untuk menghasilkan kompos dengan lebih baik dan cepat.
“Pelatihan optimalisasi Bank Sampah ini adalah salah satu bagian dari beragam program yang dilakukan oleh Tim PPMUPT Desa Wisata Kedungudi pada tahun ketiga di tahun 2021 ini. Pelatihan ini dapat meningkatkan kemampuan Bank Sampah untuk menghasilkan nilai ekonomis dari limbah dan sampah yang ada di sekitar mereka. Contohnya adalah limbah kelapa (degan)yang banyak terdapat di Desa Kedungudi dapat diproses menjadi media tanam Cocopeat yang banyak dicari oleh para penggemar hidroponik” jelas Ketua Tim PPMUPT Dr. Hazrul Iswadi.
Pelatihan optimalisasi bank sampah yang dilakukan oleh Tim PPMUPT yang terdiri dari Dr. Hazrul Iswadi sebagai ketua dengan anggota-anggota: M.E. Lanny Kusuma Widjaja, S.E., M.M., CBC., Dra.ec. Endang Ernawati, M.Si., CSA., dan Dr. Frikson Christian Sinambela, S.Psi., M.T. difasilitasi dan didukung oleh bermacam pihak antara lain Kemenristek-BRIN dan PT Astra Internasional. (Hz)
Sumber: lppm.ubaya.ac.id