Ubaya Sabet Juara Lomba Bidang Hukum hayuning December 28, 2020

Ubaya Sabet Juara Lomba Bidang Hukum

Ilustrasi: freepik.com (@pch.vector)
Surabaya – Tim mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Surabaya (Ubaya) berhasil menyabet juara 1 Lomba Debat Hukum Nasional Antar Perguruan Tinggi 2020. Mereka berhasil menyisihkan 31 tim pesaing dari perguruan tinggi negeri (PTN) dan perguruan tinggi swasta (PTS) se Indonesia. Kompetisi tersebut membahas tentang Kepastian Hukum, Kemanfaatan, dan Keadilan atas Stimulus Ekonomi Pemerintah bagi Pengusaha Makro hingga UMKM dalam Menghadapi Resesi Ekonomi Akibat Covid-19
Mereka adalah Hwee Kwan, Dianya Saran Andriaansz, dan Jovita Bunga Jegiantho. Selain meraih juara 1, salah seorang anggota tim Ubaya Hwee Kwan berhasil mendapat penghargaan sebagai Best Speaker 2020. ‘Saya merasa mendapat penghiburan dari Tuhan melalui prestasi ini. Beberapa hari sebelum mengikuti lomba, saya kehilangan salah satu orang tua,’ kata Hwee Kwan.
Dia mengaku, proses kompetisi tersebut cukup sulit dan menantang dalam setiap babak. Pada babak penyisihan, setiap tim wajib membuat dan mengumpulkan video sesuai dengan tema yang diusung. Kemudian, juri memilih delapan tim yang masuk ke babak semifinal. Lalu, juri menentukan empat tim terbaik untuk lanjut ke final.
Tmi Ubaya mendapatkan topik tentang peningkatan alokasi fiskal APBN solusi efektif penyerapan stimulus ekonomi pemerintah dalam menghadapi resesi ekonomi akibat Covid-19. Tema yang cukuup sulit tersebut akhirnya bisa ditaklukkan hingga masuk ke babak final.
‘Jujur, kami bingung alokasi fiskal yang dimaksud ini seperti apa. Jika membicarakan fiskal, pasti berbicara mengenai perpajakan dan penerimaan. Sementara itu, alokasi berbicara penempatan. Sedangkan alokasi juga merupakan salah satu fungsi kebijakan fiskal. Jadi, kami bingung mau membawa arah mosinya ke mana,’ jelasnya.
Hwee Kwan mengaku, timnya telah mempersiapkan diri menjelang lomba dengan baik. Mulai melakukan latihan hingga mempersiapkan materi. Kemudian, dilanjutkan dengan berdiskusi bersama secara daring. ‘Yang penting, jangan menyerah dan terus berlatih lebih giat untuk bisa meraih prestasi,’ katanya. (Ayu/c12/dio)
Sumber: Jawa Pos, 15 Desember 2020