Gelontorkan Rp 40 M untuk Beasiswa dan Bantuan Pembelajaran Daring hayuning July 21, 2020

Gelontorkan Rp 40 M untuk Beasiswa dan Bantuan Pembelajaran Daring

SURABAYA – Pandemi Covid-19 menimbulkan dampak bagi berbagai pihak. Bukan hanya bidang kesehatan, melainkan juga sosial dan ekonomi. Hal itu juga menjadi tantangan tersendiri bagi perguruan tinggi (PT).
Rektor Universitas Surabaya (Ubaya) Ir Benny Lianto MMBAT mengatakan, mahasiswa Ubaya berada di seluruh Indonesia. Ada mahasiswa yang perekonomiannya terdampak pandemi Covid-19. ‘Ada kekhawatiran mahasiswa berhenti atau menunda kuliah,’ katanya.
Karena itu, Ubaya mencari solusi. Yang terpenting, jangan sampai mahasiswa menunda atau berhenti kuliah. Ubaya pun memberikan beasiswa peduli Covid-19 kepada mahasiswa. ‘Kami memberikan potongan 20 hingga 80 persen,’ ujarnya.
Benny menuturkan, bantuan tersebut diberikan kepada mahasiswa baru (maba) yang mengajukan ke kampus. Hingga saat ini, sudah ada lebih dari 100 maba yang mengajukan. ‘Mereka akan diseleksi. Tetapi, biasanya mereka pasti mendapatkan potongan minimal 20 persen,’ tuturnya.
Selain itu, ada beasiswa untuk mahasiswa aktif. Mereka mengajukan surat ke rektor. Kemudian, dilakukan pengecekan lokasi tempat tinggal dan wawancara. Hingga saat ini, ada sekitar 80 mahasiswa yang mengajukan surat ke rektor.
Karena kuliahnya daring, Ubaya juga memberikan bantuan fasilitas pembelajaran daring. Yakni, senilai Rp 1 juta per mahasiswa per semester. ‘Semua mendapatkan fasilitas pembelajaran daring tanpa seleksi. Total, sekitar 10.500 mahasiswa yang mendapat bantuan.
Total bantuan beasiswa dan fasilitas pembelajaran daring untuk mahasiswa senilai Rp 40 miliar. Kemarin (16/7) rektor menyerahkan secara simbolis bantuan fasilitas pembelajaran daring kepada mahasiswa Ubaya dengan total nilai Rp 10,5 miliar. ‘Ini belum termasuk beasiswa pemkot,’ ujarnya.
Benny menjelaskan, mekanisme pemberian bantuan fasilitas pembelajaran daring bisa melalui dua cara. Pertama, mereka yang membayar tunai uang semesteran akan langsung dipotong Rp 1 juta. Kedua, bagi yang membayar SPP dengan sistem kredit selama lima bulan, mereka langsung mendapat potongan Rp 200 ribu setiap bulan. ‘Jadi, langsung dalam potongan uang semesteran,’ jelasnya. (ayu/c7/dio).
JawaPos, 17 Juli 2020