Fakultas Psikologi Universitas Surabaya (Ubaya) bekerja sama dengan Dinas Psikologi Tentara Nasional Indonesia ndash; Angkatan Laut (TNI-AL) untuk memberi insight kepada mahasiswa Fakultas Psikologi Ubaya dalam bentuk kuliah tamu. Kuliah tamu dengan tajuk: “Peran Ilmu Psikologi dalam Angkatan Laut” ini mengundang pembicara tunggal yakni Laksamana Pertama Drs. Tri Budi Marwanto, M.M., Psikolog., selaku Kepala Dinas Psikologi TNI-AL (Dispsial). Acara yang diadakan pada tanggal 26 Februari 2020 bertempat di Ruang Serbaguna Fakultas Psikologi Ubaya Tenggilis dihadiri oleh setidaknya 300 mahasiswa semester akhir yang sedang menempuh Proposal Skripsi, Skripsi serta Mahasiswa S2 dan S3.
“Umumnya anak-anak kalau lulus kerja sebagai HRD, guru BK, dsbnya. Bidang militer masih belum cukup banyak,” tutur Dr. Evy Tjahjono, S.Psi., M.G.E., selaku Dekan Fakultas Psikologi Ubaya. Ia pun berterima kasih kepada pihak Dispsial, sebab kuliah umum ini tentunya akan memberi insight dan membuka wawasan baru tentang penerapan ilmu psikologi dalam masyarakat. “Harapannya apa yang dikontribusikan di masyarakat semakin luas,” jelasnya lagi. Dalam kesempatan ini, Ia pun berharap bahwa kerjasama antara Fakultas Psikologi Ubaya dan Dispsial dapat terus terjalin.
Drs. Tri Budi Marwanto menjelaskan sedikit latar belakang TNI-AL sebagai penjaga kedaulatan Indonesia dalam medan Laut. Ia pun menuturkan permasalahan sehari-hari yang menjadi tugas Dinas Psikologi AL. “Pelanggaran batas negara, illegal fishing, illegal logging, dan human trafficking, adalah tantangan sehari-hari,” tukasnya. Hal ini selalu diatasi dengan adanya anggaran yang besar untuk memenuhi kebutuhan alat utama sistem persenjataan (alutsista). “Alutsista didukung dengan anggaran rutin, namun tidak akan berdaya jika SDM tidak memadai,” tukas Drs. Tri. Oleh karena itu Dispsial berperan sangat penting dalam membantu tentara menjalankan tugas-tugasnya dengan baik. (sml)
