Listyo Yuwanto
Fakultas Psikologi Universitas Surabaya
Gempa Lombok yang terjadi pada rentang waktu bulan Juli-Oktober 2018 dan Gempa Palu-Donggala September 2018 serta beberapa peristiwa bencana lain memberikan berbagai dampak terutama kehidupan ekonomi, psikologis, dan sosial masyarakat termasuk warga etnis Tionghoa. Setelah melewati berbagai tahap bencana tiba waktunya untuk memulihkan berbagai aspek kehidupan dalam fase rekonstruksi. Proses rekonstruksi membutuhkan kemauan dan upaya agar tujuan tercapai. Bertepatan dengan Tahun Baru Imlek 2570 Kongzili nilai-nilai positif shio babi tanah dapat digunakan sebagai penyemangat dalam fase rekonstruksi paska bencana. Nilai-nilai positif shio babi tanah antara lain menentukan tujuan dan strategi yang tepat, kesabaran, dan harmonisasi relasi,
Fase rekonstruksi membutuhkan tujuan dan strategi yang tepat. Perbaikan ekonomi melalui mata pencaharian yang lama atau yang baru karena kehilangan atau perubahan terdampak bencana merupakan salah satu tugas utama masyarakat Tionghoa paska bencana. Meneruskan usaha lama atau membuka usaha baru membutuhkan perhitungan yang matang. Menentukan jenis usaha, modal usaha, kesesuaian kemampuan dan pasar harus dianalisis secara baik untuk menghasilkan pengambilan keputusan yang tepat. Dalam kondisi paska krisis bencana kemampuan pengambilan keputusan yang tepat ini terkadang berkurang karena ketidaksabaran sebagai respon rasa marah atau tidak menerima perubahan yang terjadi, kemudian menjadi apatis atau tidak mengambil keputusan dan menyereahkan pengambilan keputusan kepada orang lain.
Dalam fase rekonstruksi harus sabar dalam mengupayakan berbagai usaha. Esensi fase rekonstruksi adalah bangkit untuk kehidupan yang lebih baik paska krisis. Selalu akan ada hambatan dalam prosesnya dan selalu ada keyakinan terdapat jalan untuk menghadapinya namun diharapkan tetap sabar untuk menjalani setiap hambatan. Hambatan harus dianggap sebagai tantangan sehingga semangat tetap terjaga meski terjadi emotional changepositif dan negatif. Setiap hambatan dan kegagalan diambil hikmahnya kemudian direfleksikan dalam menjalani proses selanjutnya agar strategi lebih tepat dan menjadi lebih tekun. Kesabaran tidak hanya dalam upaya pemulihan ekonomi tetapi juga dalam pemulihan kondisi psikologis dan sosial.
Dalam kehidupan sosial paska bencana hendaknya juga dapat mendukung orang lain dalam pemulihan dengan cara mau membantu orang lain meski diri sendiri belum pulih benar selama masih mampu, memberi perhatian dan dapat menjadi pendengar bagi orang lain. Pemulihan kehidupan sosial, ekonomi, dan psikologi menjadi lebih mudah dilakukan apabila kehidupan keluarga dan masyarakat harmonis. Tidak banyak konflik yang terjadi dapat membantu tetap fokus pada pengerahan energi psikis dan fisik sebagai upaya pemulihan yang dilakukan.
Nilai-nilai positif shio babi tanah tidak hanya menjadi penyemangat masyarakat Tionghoa dalam kebangkitan paska gempa atau bencana lain tetapi juga diharapkan pada masyarakat umum karena nilai-nilai positif bersifat universal. Semangat Tahun baru Imlek Tahun Babi Tanah diharapkan menyebar ke segala lapisan masyarakat dalam interaksinya dengan masyarakat Tionghoa yang merayakan Imlek dalam kehidupan multikultural Indonesia.
Selamat tahun baru Imlek 2019.
