Fakultas Teknik Industri Ubaya Raih Juara dalam ISEEC 2018 fadjar March 6, 2018

Fakultas Teknik Industri Ubaya Raih Juara dalam ISEEC 2018

Mahasiswa Fakultas Teknik Industri Universitas Surabaya kembali menunjukan kebolehanya dalam Kompetisi Internasional. Kali ini perwakilan mahasiswa ini memenangkan juara 4 pada kompetisi Industrial and Systems EngineeringCompetiton(ISEEC) 2018 yang di selenggarakan oleh Ikatan Mahasiwa Teknik Industri (IMTI) Universitas Indonesia (UI). Beranggotakan empat mahasiswa yakni Gracia Santoso, Herman Susanto, Milka Benita dan Carolina Diana berhasil masuk ke dalam 20 besar tim terbaik pada sesi tahap pertama dan masuk kedalam 5 besar terbaik pada final. Kompetisi ini menarik peserta lebih dari ratusan Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta. Ubaya menjadi satu satunya PTS yang masuk dalam lima besar.

ISEEC adalah kompetisi Teknik Industri tahunan yang di selenggarakan oleh Universitas Indonesia bertaraf Internasional sebagai lomba keilmuan teknik industri yang di adakan pada 19-23 Februari 2018 lalu. ISEEC sebelumnya dikenal sebagai lomba keilmuan Teknik Industri (LKTI) kompetisi nasional yang kini berganti menjadi kompetisi internasional. Dari ratusan yang mendaftar, hanya 20 finalis terpilih yang di undang untuk mengikuti acara semifinal di Univeristas Indonesia. “Kami merasa ini tanggung jawab besar untuk bisa mengikuti kompetisi internasional dan membawa nama Univerisitas Surabaya, apa lagi peserta lain berasal dari Univeristas ternama”, ungkap Milka Benita.

Rangkaian kegiatan kompetisi di bagi menjadi beberapa tahap. Sebagai pembuka, terlaksana Expert talkdengan topik Revitalizing the aviation industry : delivering solution for airport issues through strategic managementdan opening ceremony. Pada stage1 semua peserta mengerjakan multiple choicedan uraian dan di lanjut untuk session2, yaitu cerdas cermat dan betting stage. Sedangkan pada stage 2, dilaksanakan game boarddengan aturan strategi masing-masing tim untuk mendapatkan aset terbanyak.

ITB, Ubaya, UI,dan ITS masuk ke dalam 5 besar. Semua tim yang lolos final mengikuti studi ekskursi ke Angkasa Pura 2 dan Bandara Soekarno Hatta terminal 3. Semua tim diberi waktu sampai tengah malam untuk membuat presentasiyang berisikan usulan perbaikan dari permasalahan baggage handlingdi depan juri. TemaStrategic Mangement to Improve Airport Performance mampu membawa inovasi Milka dkk melesat menjadi juara dari PTS.