Walaupun jam masih menunjukkan pukul 07.00 WIB, area SGFT Ubaya terlihat sudah ramai dengan karyawan dan beberapa dosen. Sebabnya akan diadakan Rapat Umum Anggota (RUA) ke-8, Koperasi Karyawan (KopKar) Ubaya. Selain penyampaian laporan pertanggung jawaban pengurus KopKar periode 2010-2014, acara yang berlangsung pada hari Sabtu, 1 Maret 2014 ini juga merupakan sosialisasi penetapan kebijakan koperasi sesuai dengan UU Republik Indonesia no. 17 tahun 2012 tentang perkoperasian. Koperasi ini itu pada dasarnya oleh anggota dan untuk anggota, semua itu untuk mensejahterakan anggotanya yang ikut dengan berbagai macam usaha. “Di KopKar ini itu dulu dimulai dari simpan pinjam, lalu berkembang dan ada unit usaha toko, jasa transport ( pariwisata, tiket, bus, paspor, sim) , dan usaha P3BM” ungkap salah seorang panitia, H. Supriono .
Acara yang dihadiri kurang lebih 260 anggotanya ini juga bertujuan untuk memilih Ketua umum dan badan pengawas KopKar periode 2014-2018. Ada 3 calon yang bakal dipilih secara langsung dari anggota yang hadir. Dan sesuai hasil voting, terpilihlah H. Sri Mince Endramawan sebagai ketua umum KopKar periode 2014-2018. “Kalo ditanya perasaan saya, ya biasa-biasa saja ya. Karena ini sudah 6 periode saya terpilih jadi ketua umum KopKar. Berarti dengan demikian itu adalah sebuah amanah dan kepercayaan yang diberikan kepada saya dari anggota, para pimpinan dan pihak lain. Saya hanya tinggal melanjutkan apa yang telah saya rintis sebelumnya,” ungkap beliau. (cia/wu)