Pada tanggal 13 November 2013 lalu, Prodi Akuntansi Politeknik Ubaya mengadakan acara kuliah tamu yang bertema Etika Bisnis dan Profesi Akuntansi. Bertempat di ruang D25, kuliah tamu ini dihadiri oleh pembicara dari Ikatan Akuntan Publik Indonesia (IAPI) selaku Koordinator Wilayah Jawa Timur dan Kalimantan, Lea Buntaran. Acara ini dihadiri oleh 23 mahasiswa semester 5 Prodi Akuntansi dan Kaprodi Akuntansi Politeknik Ubaya, Ir Drs Setiadi Alim Lim Ak MAk.
Dalam acara ini materi yang disampaikan mengenai kasus ndash; kasus audit (fraud) yang terjadi pada salah satu perusahaan di Amerika Serikat, sepertiEnron dan World.com. Pembahasan pada Enron menyangkut kecurangan atau manipulasi laporan keuangan dengan menekankan mark upperusahaan. Sebagai tanggapan terhadap sejumlah skandal akuntansi perusahaan besar yang termasuk di antaranya melibatkan Enron, Tyco Internasional, Adelphia, Peregrine Systems dan World.com Amerika Serikat menerbitkan Sarbanes ndash; Oxley. Karena kasus tersebut, jumlah peminat yang akan masuk universitas dengan jurusan Akuntansi menjadi berkurang drastis.
Menurut Lea Buntaran, hingga saat ini yang juga menjabat sebagai Pimpinan KAP Buntaran Lisawati, bahwa mulai bulan November 2015 mendatang Indonesia membuka kesempatan luas bagi warga negara lain untuk berkarya di Indonesia dalam bidang Akuntansi, negara lain tersebut seperti Vietnam dan Thailand. Itu artinya semakin banyak pesaing dalam bidang Akuntansi.
Bagi akuntan yang sudah meraih gelar Certified Public Accountant (CPA) akan lebih mudah mendapat pekerjaan dengan adanya perdagangan bebas. Kuliah tamu semacam ini bukan pertama kali dilakukan oleh Prodi Akuntansi Politeknik Ubaya, sehingga dengan adanya kuliah tamu ini makin memberikan pemahaman dan tambahan pengetahuan bagi mahasiswa mengenai etika bisnis dan etika akuntansi.