Tinggal Matangkan Pola Permainan fadjar April 23, 2012

Tinggal Matangkan Pola Permainan

SURABAYA – Tim putra dan putri Universitas Surabaya (Ubaya) ingin melanjutkan sukses pada grand final LA Lights Campus League 2012. Dalam event yang dilaksanakan di Jakarta pada 1-5 Mei nanti, Ubaya berharap bisa menyandingkan gelar.

Untuk itu, setelah juara di regional Indonesia Timur, Ubaya langsung menambah latihan fisik dan memperbaiki defense. ”Jika ada kesempatan untuk kawinkan gelar, kenapa tidak?’ ujar Sapto Wahyu, asisten pelatih Ubaya putra dan putri, kemarin (22/4).

Namun, pihaknya mengungkapkan, dari kampus tidak ada target khusus. Mereka hanya berharap para pemain Ubaya menunjukkan permainan maksimal.

Meski demikian, pelatih tetap memberi target. Menurut Sapto, paling tidak timnya bisa mempertahankan nama besar sebagai juara Libamanas 2012 yang dilaksanakan Februari lalu. Meski, materi pemain yang diusung tidak sama.

Pada Libamanas lalu, tim putri Ubaya berhasil merebut gelar juara. Tetapi, tim putranya harus puas dengan posisi runner-up.

Latihan tim akan dimulai lagi pada 24 April. ”Dilihat dari permainan anak-anak saat final, defense mereka harus diperbaiki. Selain itu, komunikasi antar pemain di lapangan harus diperhatikan,’ paparnya.

Selain defense dan latihan fisik, Sapto mengungkapkan, tidak banyak yang berubah. Pihaknya juga tidak akan mengubah pola permainan yang dipakai dalam final regional lalu secara frontal. ”Hanya mematangkan pola permainan,’ tegasnya.

Hingga saat ini, drawing pertandingan grand final belum dirilis. Adapun yang berhak mewakili regional Indonesia Timur ke babak grand final LACL adalah empat tim yang masuk final pada 21 April lalu.

Mereka adalah tim putra dan putri Ubaya, tim putra Universitas Airlangga (Unair), serta tim putri Universitas Brawijaya (UB) Malang. Mereka akan berhadapan dengan juara dan runner-up (putra dan putri) dari Jogja, Jakarta, dan Bandung.

Sapto menegaskan siapapun lawannya nanti, pihaknya akan bermain maksimal. ”Tentunya lawan akan lebih berat karena tingkatnya sudah nasional. Namun kami siap,’ ujarnya.

Pihaknya akan mengusung semangat penuh untuk menghadapi babak grand final LACL di Jakarta. ”Nggak akan pernah gentar dan tetap semangat,’ lanjutnya. (ovi/c6/diq)

Sumber: Jawa Pos, 23 April 2012