Mahasiswa Teknik Industri UBAYA turut serta dalam Menyemarakan Hari Anak Nasional 2011 di Jakarta fadjar August 2, 2011

Mahasiswa Teknik Industri UBAYA turut serta dalam Menyemarakan Hari Anak Nasional 2011 di Jakarta

Dalam rangka memenuhi undangan dari Badan Standardisasi Nasional (BSN) pada acara Jambore Generasi Muda SNI-Peringatan Hari Anak Nasional 2011 yang diselenggarakan di bumi perkemahan Ragunan jakarta pada tanggal 27 Juli 2011, Jurusan Teknik Industri UBAYA kembali mengirimkan 1 dosen dan dua mahasiswa hadir pada acara tersebut yaitu Muhammad Rosiawan, Stevani Gunawan dan Antonios. Pihak panitia acara yang diketuai oleh Kepala Pusat Informasi dan Pemasyarakatan Standardisasi-BSN, Tisyo Haryono, merasa perlu mengundang Jurusan ini karena dinilai telah berhasil dalam mengembangkan media pembelajaran sosialisasi pendidikan standardisasi melalui game SNI di sekolah-sekolah.

Acara yang dihadiri oleh sekitar 600 orang yang terdiri dari perwakilan Sekolah Dasar (SD) di Jakarta, para guru, pejabat dan staf BSN, Dharwa Wanita Pusat unit BSN, perwakilan media, para sponsor dari industri, didahului dengan mengajak anak-anak dan guru SD mengunjungi perusahaan makanan/minuman pemenang Standar Nasional Nasional (SNI) Award yang berada di daerah industri Cikarang. Mereka meninjau proses produksi makanan/minuman yang dikonsumsi sehari-hari. Dengan kunjungan ini, mereka semakin paham bahwa produk yang ber label SNI pastilah produk yang bermutu dan aman dikonsumsi.

Selesainya berkunjung ke perusahaan, anak-anak kembali diajak ke bumi perkemahan untuk mengikuti berbagai acara menarik yang sudah disediakan oleh panitia. Acara yang dibuka oleh Kepala BSN, Dr. Bambang Setiadi, diawali dengan permainan masal meneriakkan kata I Love SNI beberapa kali oleh anak-anak. Setelah itu dilanjutkan dengan Telling Story terkait dengan pentingnya standar dalam kehidupan, lomba melukis layang-layang, lomba cerita dan SNI adventure game. Tak kalah pentingnya, permainan-permainan yang ditampilkan oleh mahasiswa Jurusan TI UBAYA seperti Monopoly SNI, UNO Stack-SNI, UNO Card-SNI dan Puzzle SNI sangat diminati oleh anak-anak, mereka semua asyik bermain sampai sekitar 2 jam. Selain menikmati permainan semacam ini, pelajaran penting adalah bahwa anak-anak dan guru juga paham terhadap beraneka standar nasional yang sudah dibuat oleh bangsa Indonesia dalam rangka meningkatkan daya saing dan pentingnya standar dalam kehidupan kita sehari-hari.

Beberapa anak sangat menikmati permainan yang ditampilkan oleh UBAYA, bahkan beberapa Guru dan anak-anak yang bermain menanyakan tempat dimana permainan semacam ini dijual karena mereka sangat membutuhkan permainan tersebut untuk turut serta mensosialisasikan SNI di lingkungan mereka. Komentar senada diperoleh dari Kepala BSN-Dr. Bambang Setiadi ketika menemui mahasiswa, beliaunya menantang mahasiswa UBAYA untuk memperbanyak permainan inovatif semacam ini yang dibuat oleh mahasiswa peserta mata kuliah Standardisasi tersebut dan mensosialiasikannya ke sekolah-sekolah dengan dukungan dana dari BSN. Beliaunya sangat mengapresiasi upaya UBAYA dalam menindaklanjuti MOU dengan BSN yang yang terlibat aktif dalam pendidikan standardisasi yang salah satunya dalam bentuk pengembangan media sosialisasi SNI dan berharap ke depannya bisa berkembang di bidang penelitian dan bidang-bidang lainnya.(MR)