Dosen Teknik Manufaktur Ubaya mendapat Grant Ditjen Dikti fathulhusnan April 16, 2008

Dosen Teknik Manufaktur Ubaya mendapat Grant Ditjen Dikti

Pada tahun 2008 ini Departemen Pendidikan Nasional melalui Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi memberikan grant kepada tim dosen Teknik Manufaktur yaitu The Jaya Suteja, S.T., M.Sc. dan Arum Soesanti, S.T. untuk melakukan program VUCER. The Jaya Suteja, S.T., M.Sc. selaku ketua tim pelaksana menjelaskan bahwa program VUCER merupakan salah satu kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk penerapan dan pengembangan hasil penelitian oleh perguruan tinggi dengan sasaran utama penerima hasil adalah kelompok produktif di masyarakat seperti industri kecil atau koperasi.

Grant tersebut diberikan kepada Universitas Surabaya untuk merancang dan membuat sebuah alat untuk membuat mata parut kelapa” kata dosen yang menyelesaikan jenjang master di TU Delft Belanda. Menurut dosen yang saat ini juga menjabat sebagai kepala laboratorium Desain Produk Universitas Surabaya, alat pembuat mata parut ini nantinya akan diimplementasikan di sebuah industri pembuat alat tepat guna di kawasan Surabaya Barat. Dengan mengimplementasikan alat pembuat mata parut ini, industri manufaktur yang mulai berdiri tahun 1996 ini dapat meningkatkan kapasitas produksi mesin parut kelapa sebanyak 30 buah dan menaikkan kapasitas produksi rol parut sebanyak 150 buah. Seiring dengan naiknya kapasitas produksi, penambahan keuntungan yang diharapkan dapat diperoleh adalah sebesar Rp. 2.625.000,00 per bulan.